Free Essay

Bisnis

In:

Submitted By suryadhinata
Words 2835
Pages 12
ORGANISASI NIRLABA

A. Standar Akuntasi Yang Berlaku Untuk Organisasi Nirlaba

Organisasi nirlaba menggunakan basis akuntansi akrual untuk mengakui pendapatan dan bebannya.

Klasifikasi aktiva bersih

Aktiva bersih dikelompokkan dalam tiga katagori yang masing-masing tergantung pada ada tidaknya pembatasan.

1. Aktiva bersih terikat permanen adalah bagiandari aktiva bersih yang penggunaannya dibatasi oleh Donatur (donor-imposed stipulation) yang tidak memiliki pembatasan waktu dan tidak dapat dipindahkan oleh organisasi.

2. Aktiva bersih terikat temporer adalah bagian dari aktiva bersih yang penggunaannya dibatasi oleh Donatur yang memiliki pembatasan waktu atau dapat dipindahkan oleh organisasi dengan melakukan stipulation (pembatasan penggunaan).

3. Aktiva bersih tidak terikat adalah bagian dari aktiva bersih yang tidak dibatasi penggunaannya oleh Donatur.

Kontribusi

Bagi sebagian besar organisasi nirlaba kontribusi/sumbangan merupakan sumber utama pendapatan. Kontribusi adalah transfer kas atau aktiva lain tanpa syarat kepada organisasi atau suatu penyelesaian atau suatu pembatalan hutang-hutangnya tidak secara timbale balik oleh organisasi lain yang tidak bertindak sebagai pemilik. Karakteristik dari transfer dari pengertian tersebut adalah:

• Bahwa transfer dilakukan tanpa syarat.

• Bahwa transfer adalah kea tau dari suatu entitas yang bertindak bukan sebagai pemilik.

• Bahwa transfer dilakukan sukarela.

• Transfer tidak timbale balik (dengan kata lain, aktiva diterima dan kewajiban dibatalkan tanpa ada pertukaran nilai).

Suatu janji adalah kesepakatan lisan atau tertulis untuk menyumbangkan kas atau aktiva lain kepada etitas lain. Suatu janji dapat dengan syarat atau tanpa syarat.

❖ Suatu janji dengan syarat untuk memberi tergantung pada terjadinya peristiwa masa depan dan peristiwa tertentu yang tidak pasti untuk mengikat si pemberi janji. Janji dengan syarat untuk memberikan harus diakui sebagai pendapatan dan piutang sumbangan jika syarat-syaratnya secara substansial terpenuhi.

❖ Suatu janji tanpa syarat untuk memberi tergantung hanya pada saat berlalunya waktu atau pada permintaan si penerima janji atas kinerja yang disajikan. Janji untuk member dipertimbangkan sebagai tanpa syarat jika kemungkinan bahwa suatu syarat akan tidak terpenuhi telah diakui. Janji tanpa syarat untuk member diakui sebagai pendapatan dan piutang pada saat janji diterima.

Sumbangan yang terikat dan yang tidak terikat

Pada umumnya, sumbangan yang terikat dengan yang tidak terikat dihitung pada nilai wajarnya dan diakui sebagai pendapatan atau keuntungan pada saat periode diterimanya.

• Sumbangan yang tidak terikat penggunaannya dilaporkan sebagai sumbangan yang tidak terikat yang meningkatkan aktiva bersih tidak terikat,

• Sumbangan yang terikat penggunaannya dilaporkan sebagai sumbangan yang terikat yang meningkatkan baik aktiva bersih permanen maupun aktiva aktiva bersih terikat temporer.

Investasi dan pendapatan investasi

Investasi yang dilakukan oleh perusahaan nirlaba mula-mula dicatat pada biaya perolehan dan investasi yang diterima sebagai sumbangan/kontribusi yang dicatat pada nilai wajarnya dalam kelompok-kelompok aktiva bersih yang sesuai. Pendapatan investasi harus diakui sebagai yang harus diterima dan dilaporkan sebagai peningkat dalam aktiva bersih tidak terikat, terikat temporer, atau terikat permanen tergantung pada pembatasan oleh donatur dalam penggunaan pendapatan investasi.

Transfer yang bukan merupakan kontribusi

1) Transaksi pertukaran

Transfer secara timbal balik dimana kedua belah pihak member dan menerima jumlah yang sama.

2) Transaksi keagenan

Suatu aktiva yang ditransfer kepada organisasi nirlaba namun organisasi tersebut hanya memiliki sedikit atau tidak sama sekali keleluasaan untuk menggunakan aktiva tersebut, dan aktiva diteruskan kembali ke pihak ketiga.

3) Hibah berupa kebendaan

Kontribusi jika entitas nirlaba memiliki keleluasaan dalam pemakaian sumber daya.

Jasa yang disumbangkan

Jasa yang disumbangkan diakui hanya jika yang diterima:

▪ Menciptakan atau meningkatkan aktiva non keuangan dari organisasi.

▪ Memerlukan keterampilan khusus, yang disediakan oleh seseorang yang memiliki keterampilan tersebut, pada umumnya harus dibeli jika tidak tersedia melalui sumbangan.

Prinsip-prinsip pengukuran

Kontibusi yang diterima dan yang dibuat diukur pada wajar. Suatu contoh pengukuran yang disebutkan dalam Statement No.116 menyebutkan bahwa harga pasar merupakan taksiran paling baik atas nilai wajar suatu aktiva moneter dan non moneter. Metode penilaian lain yang mungkin digunakan adalah harga pasar dari aktiva atau penilaian independen yang sejenis.

Kolekte

Statement No.116 menganjurkan namun tidak mengharuskan dilakukannya kapitalisasi kolekte karya seni, harta karun sejarah, dan pos-pos lain secara retroaktif. Kolektif dapat dikapitalisasi secara retroaktif menggunakan biaya perolehan atau nilai wajar, biaya sekarang, dan nilai pasar sekarang.

Laporan keuangan

PSAK No.45 mensyaratkan organisasi nirlaba untuk menyediakan laporan keuangan lengkap yang meliputi:

1. Laporan posisi keangan neraca

Menyajikan aktiva, kewajiban, dan aktiva bersih. Karakteristik lain neraca meliputi:

• Laporan posisi keuangan harus berfokus pada organisasi secara keseluruhan sehingga harus menyajikan total aktiva, kewajiban, dan aktiva bersih.

• Aktiva bersih dilaporkan secara total dan menurut ketiga kelompok aktiva bersih: tidak terikat, terikat temporer, dan terikat permanen.

Pembatan permanen dapat dalam bentuk pemisahan menurut:

➢ Aktiva yang dikuasai atau holdings (tanah, karya seni, dan sebagainya yang digunakan untuk tujuan khusus, untuk dirawat, atau tidak untuk dijual).

➢ Dana endowment permanen (aktiva yang disumbangkan untuk investasi sehingga menjadi sumber pendapatan secara permanen)

Aktiva bersih terikat temporer dapat menggunakan baris terpisah dalam neraca atau dalam catatan untuk membedakan antara pembatasan untuk:

▪ Sumbangan untuk aktivitas operasi tertentu

▪ Investasi untuk jangka waktu tertentu

▪ Digunakan untuk periode tertentu di masa datang

▪ Perolehan aktiva yang memiliki masa manfaat jangka panjang

2. Laporan aktivitas

Laporan aktivitas menyediakan informasi mengenai perubahan jumlah dan sifat aktiva bersih dan cara bagaimana sumber daya digunakan untuk melaksanakan berbagai program atau jasa/layanan. Layanan pendukung selain aktivitas program lainnya meliputi:

o Manajemen atau umum: pengawasan, manajemen pusat, pencatatan umum, penganggaran, pendanaan, dan aktivitas administrative terkait.

o Pencarian danan: kampanye dan pelaksanaan pencarian dana, penyimpanan daftar alamat para Donatur, pelaksanaan acara khusus pencarian dana, pembuatan dan penyebaran manual, petunjuk dan bahan lainnya, dan aktivitas lain untuk menggalang dana.

o Aktivitas pengembangan keanggotaan: pencarian anggota baru, pengumpulan iuaran keanggotaan, hubungan keanggotaan, dan aktivitas sejenis.

3. Laporan beban secara fungsional

Klasifikasi beban secara fungsional bermanfaat untuk membantu para Donatur, kreditur, dan pihak lain menilai usaha layanan organisasi, termasuk layanan dan cara organisasi menggunakan sumber dayanya.

4. Laporan arus kas

Tujuan utama laporan arus kas suatu organisasi adalah menyediakan informasi yang relevan mengenai penerimaan dan pengeluaran kas suatu organisasi dalam suatu periode.

Pengungkapan laporan keuangan untuk kontribusi

Entitas nirlaba harus mengungkapkan janji member tanpa syarat sebagai (1) jumlah piutang janji berjangka kurang dari satu tahun, dalam satu sampai lima tahun dan lebih dari lima tahun dan (2) penyisihan untuk jumlah piutang janji tak tertagih.

Pengungkapan dalam catatan unttuk janji memberi dengan syarat mencakup jumlah total janji dan suatu penjelasan dan jumlah masing-masing kelompok janji yang memiliki karakteristik yang sama.

B. Akuntansi Organisasi Nirlaba

Akuntansi Dana (Fund Accounting)

Dalam FASB Statement No. 117 tidak mewajibkan penggunaan akuntansi dana dan audit untuk organisasi nirlaba. Tapi banyak organisasi nirlaba yang menggunakan prinsip akuntansi dana untuk tujuan internal dan untuk informasi yang disajikan dalam laporan keuangan, dengan informasi yang disajikan telah mengeliminasi saldo antar dana dan pengungkapan yang berfokus pada organisasi secara keseluruhan.

Sumber daya organisasi nirlaba berasal dari kontribusi, bantuan, dan sumber daya lain, dimana penggunaan sebagian sumber daya ini dibatasi untuk kegiatan atau tujuan khusus. Sumber daya yang tidak terikat diperlakukan sebagai dana tidak terikat lancar (unrestricted current fund). Dana yang ditetapkan dewan pengurus (fund balance reserve account) untuk membatasi suatu bagian dari saldo dana untuk tujuan khusus, juga diperlakukan sebagai dana tidak terikat lancar. Dana pendapatan endowment dicatat sebagai pendapatan dari dana tidak terikat lancar. Dana kustodi (custodian fund) merupakan dana keagenan (agency fund), yang meliputi akuntansi aktiva dan kewajiban.

Pendapatan dan Beban

Pendapatan dan beban dicatat pada saat diperoleh dan diakui dengan cara accrual basis. Pendapatan dilaporkan dalam pengelompokan dana yang berhubungan, seperti:

❖ pendapatan yang tidak dibatasi penggunaannya oleh donatur meningkatkan aktiva bersih tidak terikat. ❖ pendapatan yang penggunaannya dibatasi oleh donatur meningkatkan aktiva bersih terikat temporer atau permanen. Beban menurunkan aktiva bersih tidak terikat dan dilaporkan sebagai dana yang berhubungan. Beban diklasifikasikan dan secara fungsional, sebagai:

❖ layanan program, berkaitan dengan beban yang terjadi dalam penyediaan aktivitas layanan sosial organisasi, seperti penelitian, pendidikan masyarakat, pendidikan profesional, layanan lingkungan, layanan pasien. ❖ layanan pendukung, berkaitan dengan beban administrasi dan beban pencarian dana. Pelaporan beban secara fungsional menyajikan laporan yang informatif dan sangat agregatif, sehingga diperlukan laporan beban fungsional secara terpisah, yang berfungsi merekonsiliasi klasifikasi fungsional dan klasifikasi pengeluaran menurut obyek (object-of-expenditure), seperti biaya gaji, peralatan, perangko, hadiah dan bantuan.

Contoh:

Kontribusi – Dana tidak terikat lancar

Suatu organisasi kesejahteraan masyarakat melakukan pencarian dana, dengan membuat acara amal melalui pembagian kupon kepada penduduk setempat, dimana biaya kupon adalah sebesar Rp 15.000.000. Dari acara tersebut diperoleh sumbangan tidak terikat tunai sebesar Rp 500.000.000 dan suatu janji untuk memberi tanpa syarat sebesar Rp 500.000.000. Atas piutang janji tersebut diperkirakan Rp 200.000.000 tidak akan tertagih sampai satu tahun berikutnya, sehingga diasumsikan janji tersebut merupakan dana yang dibatasi penggunaannya untuk tahun berikutnya. Organisasi memperkirakan 10% piutangnya akan tidak tertagih. Tahun berikutnya janji sebesar Rp 200.000.000 berhasil diperoleh. Diminta: buat jurnal terkait transaksi diatas.

Penyelesaian:

Tahun sekarang:

1. 1. mencatat pembayaran kupon saat pencarian dana Beban pencarian dana 15.000.000

- Kas 15.000.000

2. 2. mencatat sumbangan kas yang diterima Kas 500.000.000

- Sumbangan tidak terikat 500.000.000

3. 3. mencatat janji memberi tidak terikat, janji yang dibatasi penggunaanya, dan taksiran piutang tak tertagih Piutang sumbangan 500.000.000

- Penyisihan piutang tak tertagih 50.000.000

- Sumbangan tidak terikat 270.000.000

- Sumbangan terikat 180.000.000

4. 4. mencatat penerimaan piutang sumbangan Kas 270.000.000

Penyisihan piutang tak tertagih 30.000.000

- Piutang sumbangan 400.000.000

Tahun berikutnya:

1. 1. mencatat penerimaan piutang, dan mengakui keuntungan dari selisih antara jumlah taksiran dan jumlah aktual yang tidak tertagih Kas 200.000.000

Penyisihan piutang tak tertagih 20.000.000

- Piutang sumbangan 200.000.000

- Keuntungan sumbangan tidak terikat 20.000.000

2. 2. mencatat reklasifikasi aktiva bersih saat pembatasan dipenuhi Aktiva bersih terikat temporer-reklasifikasi ke 180.000.000

- Aktiva bersih tidak terikat- reklasifikasi dari 180.000.000

Kontribusi – Dana Terikat Lancar

Seorang donatur memberikan Rp 150.000.000 untuk digunakan dalam proyek taman bermain. Organisasi kesejahteraan membeli perlengkapan untuk proyek sebesar Rp 125.000.000, dimana beban ini dilaporkan dalam aktiva bersih tidak terikat. Diminta: buat jurnal yang terkait transaksi diatas.

Penyelesaian:

1. 1. mencatat hibah yang dibatasi penggunaannya untuk proyek khusus Kas 150.000.000

- Sumbangan terikat-kontribusi 150.000.000

2. 2. mencatat hibah yang dibatasi penggunaannya untuk proyek taman bermain Beban-layanan umum 125.000.000

- Kas 125.000.000

3. 3. mencatat reklasifikasi aktiva bersih terikat untuk proyek taman bermain yang pembatasannya telah terpenuhi Aktiva bersih terikat temporer-reklasifikasi ke 125.000.000

- Aktiva bersih tidak terikat-reklasifikasi dari 125.000.000

Aktiva Sumbangan yang memiliki masa manfaat jangka panjang

Suatu lembaga swadaya masyarakat (LSM) mendapat sumbangan kendaraan untuk digunakan dalam program layanan masyarakat, dengan nilai wajar Rp 75.000.000 dan memiliki sisa masa manfaat 3 tahun. Aktiva sumbangan ini mula-mula dicatat sebagai sumbangan terikat temporer, dan beban penyusutan diklasifikasikan menurut beban fungsional. Diminta: buat jurnal terkait transaksi diatas.

Penyelesaian:

1. 1. mencatat penerimaan sumbangan kendaraan Peralatan 75.000.000

- Sumbangan terikat 75.000.000

2. 2. mencatat penyusutan kendaraan Beban penyusutan-layanan masyarakat 25.000.000

- Akumulasi penyusutan-peralatan 25.000.000

3. 3. mencatat reklasifikasi aktiva bersih saat pembatasan temporer atas kendaraan terpenuhi Aktiva bersih terikat temporer-reklasifikasi ke 25.000.000

- Aktiva bersih tidak terikat-reklasifikasi dari 25.000.000

Pencarian Dana dengan Acara Khusus

Dalam acara pencarian dana, suatu organisasi nirlaba melakukan penjualan tiket bazar dengan jumlah penjualan mencapai Rp 100.000.000, dan beban terkait dengan acara tersebut sebesar Rp 75.000.000. Diminta: buat jurnal terkait transaksi diatas.

Penyelesaian:

1. 1. mencatat penerimaan dari acara pencarian dana Kas 100.000.000

- Sumbangan tidak terikat-acara khusus 100.000.000

2. 2. mencatat pembebanan biaya pencarian dana pada sumbangan yang diterima Sumbangan tidak terikat-acara khusus 75.000.000

- Kas 75.000.000

Hibah berupa barang – Dana tidak terikat lancar

Suatu organisasi nirlaba menerima sumbangan peralatan yang diperjualbelikan di pasar loak. Nilai wajar peralatan tidak dapat ditentukansecara layak, tapi biaya untuk memindahkan dan menyimpan peralatan sebesar Rp 40.000.000, dan hasil penjualan peralatan sebesar Rp 65.000.000. Diminta:
1. buat jurnal terkait transaksi diatas, jika nilai wajar peralatan tidak dapat ditentukan
2. buat jurnal terkait transaksi diatas, jika nilai wajar peralatan ditentukan sebesar Rp 35.000.000. Penyelesaian:

1. nilai wajar dari peralatan yang disumbangkan tidak dapat ditentukan
1. 1. mencatat biaya pemindahan dan penyimpanan peralatan Beban pokok penjualan 40.000.000

- Kas 40.000.000

2. 2. mencatat hasil penerimaan penjualan peralatan Kas 65.000.000

- Pendapatan tidak terikat-penjualan 65.000.000

2. 3. nilai wajar dari peralatan ditentukan Peralatan 35.000.000

- Sumbangan tidak terikat-peralatan 35.000.000

(mencatat penerimaan peralatan)

Transaksi Keagenan – Dana tidak terikat lancar

Suatu organisasi nirlaba menetapkan iuran anggotanya sebesar Rp 100.000 setahun, dengan keanggotaan organisasi sebanyak 100.000 orang. Diminta:

1. buat jurnal yang terkait dengan transaksi diatas, jika organisasi memperhitungkan manfaat bagi para anggotanya, dengan memberikan majalah organisasi yang nilainya kurang lebih sama dengan iuran anggota, dan majalah tersebut dibagikan setiap triwulan
2. buat jurnal terkait dengan transaksi diatas, jika organisasi tidak memperhitungkan manfaat bagi para anggotanya, dan majalah organisasi yang dibagikan pada setiap anggota bernilai Rp 15.000 untuk setiap kali terbitan Penyelesaian:

1. nilai majalah kurang lebih sama dengan iuran anggota
1. 1. mencatat iuran dari anggota Kas 10.000.000.000

- Iuran keanggotaan yang diterima 10.000.000.000

2.
3.
4.
5. 2. mencatat pengakuan pendapatan dari majalah setiap triwulan Iuran keanggotaan yang diterima 2.500.000.000

- Pendapatan tidak terikat-iuran keanggotaan 2.500.000.000

2. 3. nilai majalah lebih kecil dari iuran anggota Kas 10.000.000.000

- Pendapatan tidak terikat-iuran 6.000.000.000

- Pendapatan tidak terikat-sumbangan 4.000.000.000

(mencatat pendapatan dan sumbangan dari keanggotaan)

Pendapatan Investasi dan Surat Berharga Sumbangan

Suatu organisasi nirlaba mendapat sumbangan surat berharga dengan nilai wajar Rp 300.000.000, dimana secara permanen bantuan tersebut hanya boleh digunakan untuk proyek pendidikan khusus. Pendapatan dividen dari surat berharga tersebut adalah Rp 30.000.000. Diminta: buat jurnal terkait dengan transaksi diatas.

Penyelesaian:

Dana Endowment

Surat berharga 300.000.000

- Sumbangan terikat permanen-sumbangan 300.000.000

(mencatat penerimaan surat berharga yang terikat penggunaannya)

Dana terikat lancar

Kas 30.000.000

- Pendapatan terikat-pendapatan investasi 30.000.000

(mencatat pendapatan investasi yang terikat penggunaannya)

Peralatan

Suatu yayasan kesehatan membeli peralatan senilai Rp 100.000.000, dan menerima sumbangan peralatan dengan nilai wajar Rp 125.000.000. Akhir tahun, persediaan peralatan yang masih ada bernilai Rp 50.000.000. Peralatan yang digunakan dialokasikan untuk program pendidikan sebesar Rp 75.000.000, untuk program layanan sebesar Rp 50.000.000, beban pencarian dana Rp 25.000.000, dan beban umum sebesar Rp 10.000.000. Diminta: buat jurnal atas transaksi diatas.

Penyelesaian:

Dana tidak terikat lancar

Persediaan peralatan dan bahan 225.000.000

- Sumbangan tidak terikat-sumbangan 125.000.000

- Kas 100.000.000

(mencatat sumbangan dan pembelian peralatan)

Beban-umum 10.000.000

Beban-program pendidikan 75.000.000

Beban-program layanan 50.000.000

Beban-pencarian dana 25.000.000

- Persediaan peralatan dan bahan 160.000.000

(mencatat pengalokasian beban peralatan dan bahan)

Jasa Sumbangan dan Pembayaran Gaji

Sebuah Kantor Akuntan Publik menyumbangkan jasa audit atas pembukuan sebuah organisasi nirlaba, dimana jika jasa tersebut dinilai adalah sebesar Rp 10.000.000. Organisasi nirlaba mengeluarkan beban gaji untuk program pendidikan umum sebesar Rp 60.000.000, untuk layanan umum sebesar Rp 40.000.000, dan untuk beban umum dan manajemen sebesar Rp 20.000.000. Diminta: buat jurnal atas transaksi diatas. Penyelesaian:

Dana tidak terikat lancar

Beban-umum dan manajemen 10.000.000

- Sumbangan tidak terikat-jasa sumbangan 10.000.000

(mencatat jasa sumbangan yang dialokasikan ke beban umum dan

manajemen)

Beban-program pendidikan umum 60.000.000

Beban-layanan umum 40.000.000

Beban-umum dan manajemen 20.000.000

- Kas 120.000.000

(mencatat beban gaji yang dialokasikan)

Penyusutan

Suatu organisasi nirlaba melakukan penyusutan sebesar Rp 80.000.000 untuk peralatan pelayanan bagi pasiennya, yang dialokasikan pada program penelitian sebesar Rp 10.000.000, pada program pendidikan publik sebesar Rp 20.000.000, pada layanan umum sebesar Rp 40.000.000, pada beban umum dan manajemen sebesar Rp 10.000.000. Diminta: buat jurnal atas transaksi tersebut.

Penyelesaian:

Dana tanah, bangunan, dan peralatan

Beban penyusutan-program penelitian 10.000.000

Beban penyusutan-program pendidikan publik 20.000.000

Beban penyusutan-layanan umum 40.000.000

Beban penyusutan-umum dan manajemen 10.000.000

- Akumulasi penyusutan 80.000.000

(mencatat pengalokasian beban penyusutan)

Transfer

Suatu organisasi nirlaba membeli peralatan seharga Rp 400.000.000 yang didanai dari sumbangan donatur yang dibatasi penggunaannya sebesar Rp 300.000.000 dan dari dana tidak terikat lancar sebesar Rp 100.000.000. Diminta: buat jurnal terkait transaksi diatas.

Penyelesaian:

Dana tidak terikat lancar

Transfer ke dana tanah, bangunan dan peralatan 100.000.000

- Kas 100.000.000

(mencatat pembayaran atas pembelian peralatan yang didanai dari dana tidak

terikat lancar)

Dana tanah, bangunan, dan peralatan

Peralatan 400.000.000

- Kas 300.000.000

- Transfer dari dana tidak terikat lancar 100.000.000

(mencatat pembayaran atas pembelian peralatan yang didanai dari sumbangan

donatur yang dibatasi penggunaannya)

Aktiva bersih terikat temporer-reklasifikasi ke 300.000.000

- Aktiva bersih tidak terikat 300.000.000

(mencatat reklasifikasi aktiva bersih terikat temporer)

[pic]

Similar Documents

Free Essay

Bisnis

...Hewlett-Packard Global Account Management I. PERNYATAAN MASALAH Masalah dalam kasus "Account Management global Hewlett-Packard" adalahkonflik Account Manager Global (GAM) dan manajer negara sementara pelaksanaan program GAM. Di luar sistem pengukuran kinerja, manajer negaramerasa terancam oleh GAM secara keseluruhan. Negara manajer yang tidakmembeli ke program GAM diberi beberapa peluang untuk menerima program danbekerja dengan Gams. Jika manajer tidak akhirnya membeli ke dalam programmereka didorong untuk mengejar peluang lain dalam organisasi atau HP luar. II. TUJUAN Tujuan dari studi kasus ini adalah untuk dapat memahami pentingnya pendelegasian tugas kepada karyawan dalam sebuah organisasi. III. AREA PERTIMBANGAN Tiga bidang yang paling penting dari pertimbangan untuk kasus ini adalah sebagai berikut: 1. Program Global Manajemen itu sendiri. 2. Delegasi tugas untuk karyawan Hewlett-Packard. 3. Manfaat dari GAM untuk pelanggan Hewlett-Packard. IV. KURSUS ALTERNATIF TINDAKAN Berikut ini adalah program alternatif tindakan untuk studi kasus ini: 1. Untuk melanjutkan Program Manajemen Account Global dan mempertahankankebijakan yang ada. 2. Untuk menghentikan program GAM dan merumuskan strategi lain karena menciptakan konflik antara manajer account global dan manajer negara. 3. Untuk melanjutkan program GAM dan memiliki analisa lebih lanjut atau re-evaluasi terhadap delegasi yang tepat dari tugas-tugas untuk karyawanHewlett-Packard. V...

Words: 3587 - Pages: 15

Free Essay

Bisnis

...MEDOC COMPANY PENYELESAIAN KENDALA STRUKTUR ORGANISASI PADA MEDOC COMPANY DENGAN PENETAPAN KAPASITAS PRODUKSI DAN BIAYA STANDAR Bentuk organisasi perusahaan unit bisnis dirancang untuk memecahkan problem-problem yang terdapat struktur fungsional. Divisi sebagai suatu unit bisnis, bertanggung kawab bagi seluruh fungsi yang ada dalam produksi dan pemasaran sebuah produk. Mereka bertanggung jawab untuk melakukan perencanaan dan koordinasi kerja berbagai fungsi yang terpisah-pisah. Kinerja diukur dalam kapasitas suatu divisi dalam menghasilkan laba. Ini merupakan kriteria yang valid karena pada hakekatnya laba merupakan pencerminan dari aktivitas pemasaran dan produksi. (Govindarajan dan Robert Anthony) Kendala-kendala pada Medoc Company Manajemen puncak pada Medoc Company nampaknya sudah menetapkan kebijakan bagi divisi-divisi dibawahnya yaitu : - pembatasan pengalokasian produksi, yang ditunjukkan dengan prosentase pembagian transfer dari divisi penggilingan ke divisi produk konsumen - prosentase pembebanan biaya investasi yang dilakukan divisi penggilingan kepada divisi produk konsumen - transfer harga dengan biaya sesungguhnya Pada Medoc Company yang terdiri dari divisi penggilingan dan divisi produk konsumen, dengan kebijakan tersebut ternyata berada dalam struktur organisasi dimana masing-masing atau salah satu : 1. tidak dapat bertanggung jawab atas seluruh fungsi yang ada dalam produksi dan pemasaran secara terpisah 2. tidak dapat melakukan perencanaan...

Words: 849 - Pages: 4

Free Essay

Bisnis

...puncak, dan keluarga pemilik. Peran pertemuan keluarga itu penting dikarenakan sebagai sarana menginformasikan, membimbing, dan mengatur hubungan antara yang memiliki hubungan antara keluarga maupun tidak memiliki hubungan antar keluarga. Pertemuan keluarga itu harus diadakan secara berkala dan sistematis, untuk membahas seluruh rencana dan menentukan keputusan secara bersama. Yang terpenting ialah masalah perencanaan suksesi, karena dalam menentukan perencanaan suksesi diperlukan pemikiran dari berbagai pihak demi kelangsungan perusahaan keluarga kedepannya. Beberapa jenis kebijakan yang berkaitan dengan kepemilikan dan hubungan keluarga : 1. Kebijakan ketenagakerjaan yang mencantumkan prasyarat untuk berkerja seperti pendidikan bisnis, pengalaman, dan harapan perusahaan untuk memiliki anggota lainnya yang berkualitas...

Words: 1404 - Pages: 6

Free Essay

Etika Bisnis

...MAKALAH ETIKA BISNIS [pic] Disusun Oleh : Micheli Natasha 1352037 Sherlen Tertia 1352111 Shinta Mariska 1352149 Jennifer Agustine 1352140 Adinda Putri 1352376 Sheny Delia 1352 JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA BANDUNG 2014 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Rumusan Masalah C. Tujuan BAB II PEMBAHASAN 1. 2. 3. BAB III PENUTUP A. Kesimpulan DAFTAR PUSTAKA KATA PENGANTAR Puji syukur kami penjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa , yang atas rahmat-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan Makalah yang berjudul “Makalah Etika Bisnis”. Penulisan makalah ini merupakan salah satu tugas yang diberikan dalam mata kuliah Etika Bisnis. Dalam Penulisan makalah ini kami merasa masih banyak kekurangan baik pada teknis penulisan maupun materi, mengingat akan kemampuan yang kami miliki. Untuk itu, kritik dan saran dari semua pihak sangat kami harapkan demi penyempurnaan pembuatan makalah ini. Dalam penulisan makalah ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pihak-pihak yang membantu dalam menyelesaikan makalah ini, khususnya kepada Dosen kami...

Words: 523 - Pages: 3

Free Essay

Etika Bisni

...sN / 3132291 Salah satu contoh kasus pelanggaran etika bisnis yang terjadi adalah kasus meninggalnya Irzen Octa setelah diduga mengalami penganiayaan yang dilakukan juru tagih (debt collector) dari pihak Citibank pada pertengahan tahun 2011 lalu. Irzen Octa yang merupakan nasabah dari Citibank memiliki hutang kartu kredit sebesar 100 juta, ditemukan meninggal di kantor Citibank, Menara Jamsostek, Jalan Sudirman pada tanggal 29 Maret 2011. Dia diduga meninggal karena mendapat penganiayaan saat melakukan negosiasi dengan pihak Citibank. Sebelumnya, Irzen Octa juga mendapatkan perlakuan kasar dari para debt collector yang datang ke rumahnya. Tidak hanya menghina dan berkata-kata kasar, tetapi para debt collector tersebut juga sampai menginap di teras depan rumahnya. Teror semacam ini dialami pada bulan Oktober 2010 dan Maret 2011 sebelum akhirnya dia ditemukan tewas di kantor Citibank. Karena merasa tidak mampu membayar, Irzen Octa sebelumnya telah menawarkan beberapa solusi terhadap pihak Citibank seperti menjadi kurir sukarela dan menawarkan agar kasusnya dibawa ke meja hijau, tetapi pihak  Citibank tetap bersikeras agar Irzen membayar hutang-hutangnya. Pelanggaran Prinsip dasar etika bisnis pada: RELATIVISM: jika dilihat dari sudut pandang korban seharusnya kejadian seperti ini dapat dihindari jika saja seseorang memahami antara kebutuhan dengan kemampuan dirinya, jika merasa kemampuan untuk  memenuhi kewajibannya kecil, maka lebih baik jangan melakukan segala...

Words: 411 - Pages: 2

Free Essay

Bisnis Syariah

...Laporan magang banana paper Disusun untuk memenuhi Ujian Tengah Semester (UTS)Mata Kuliah Kewirausahaan | | | | | | | Disusun Oleh ; Hanifa Izzatunnisa 170610140019 Nur Annissa 170610140023 Fajar Assyidiq 170610120037 Fadnan Aulia 170610140063 Program Studi Administrasi Bisnis Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Padjadjaran 2015 * Kata Pengantar Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Panyayang, Kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah untuk memenuhi tugas ujian tengah semester ini. Makalah ilmiah ini telah penulis susun dengan maksimal dan untuk memenuhi tugas UTS dengan mata kuliah “kewirausahaan”,bersama dosen tercinta Ibu Ratih Purbasari.S. AB yang telah membimbing kami pada semester 4 ini. Terlepas dari semua itu, penulis menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki makalah ini. Akhir kata kami berharap semoga makalah ini dapat memberikan manfaat maupun inpirasi terhadap pembaca. Jatinangor, 11 April 2016 Penulis * * Daftar Isi Kata Pengantar 1 Daftar Isi 2 BAB 1 Pendahulan 3 1.1 Latar Belakang 3 1.2 Profil UKM 4 BAB 2 Analisis Pemasaran...

Words: 4313 - Pages: 18

Free Essay

Bisnis Spekulasi

...Indonesia!" | Bingung Mencari Uang ? STOP! Sekarang Anda Bisa Menghasilkan Uang dengan Mudah dan Melimpah dari Berbagai Bisnis Sederhana di Internet ! | Halal, Legal, & Bukan MLM Bukan Pencurian, Bukan Penipuan, Bukan Hipnotis, Bukan Kejahatan Skimming Mesin ATM Bank, Sudah Terbukti Bertahan Lama | Rahasia yang Tak Dapat Anda Temukan di Tempat LainInfo: Sejak Awal September 2011 Sudah Lebih Baru dan Telah Dikembangkan Lebih Luar Biasa! Dibawah Ini Merupakan Bukti Sukses dari Hasil Menjalankan Bisnis di Internet Menggunakan Software UsahaBerhasil.com Dalam Beberapa Hari | Bukti Nyata - Asli - Bukan Rekayasa - Bukan Bayaran UsahaBerhasil.com Memang Sudah Terbukti BerhasilAndang, Purbalingga: "36 Juta dalam 4 bulan."Hardian, Malang: "900 Ribu per 1 hari."Budiono, Bogor: "Tidak perlu membuat website segala, akhirnya 2 bulan ini sudah dapat 13 Juta." Anita, Semarang: "Ibu rumah tangga, 26 Juta dalam 1 bulan !"Agam, Yogyakarta: "Pedagang voucher kecil-kecilan, 8-13 Juta tiap bulannya."Owi, Bandung: "Saya hanya mahasiswa baru, sudah bisa dapat 13-15 Juta sebulan."Masih banyak contoh sukses lain berkat yang akan saya berikan di sini... Jadi, bacalah terus | Banyak sekali bukti kesuksesan dari yang telah memakai software UsahaBerhasil.com | | JIKA INI ADALAH IMPIAN ANDA Mungkin anda mengira saya seorang sarjana informatika yang pintar membuat website bisnis online yang dapat menarik uang secara otomatis melalui internet. Anda salah...

Words: 3558 - Pages: 15

Free Essay

Bisnis International

...Organizational Architecture mengacu pada totalitas organisasi perusahaan Dengan organization structure kita mengartikan 3 hal : 1. Divisi formal ke sub unit seperti devisi produk 2. Lokasi dari tanggung jawab pengambilan keputusan dalam struktur yang misalnya, tersentralisasi dan desentralisasi 3. Pembentukan integrasi mekanisme untuk mengkoordinasikan kegiatan subunit, termasuk lintas fungsional Control system adalah metric yang digunakan untuk mengukur kinerja subunit dan membuat penilaina tentang seberapa baik menejer menjalankan subunit mereka Insentive adalah perangkat yang digunakan untuk menghargai prilaku menejer yang tepat Proses adalah cara dimana keputusan dibuat dan perkerjaan yang dilakukan didalam organisasi Organizational culture mengacu pada norma-norma dan sistem nilai terhadap karyawan didalam organisasi People dimaksudkan bukan hanya karyawan organisasi tetapi juga strategi yang digunakan untuk merekrut kompensasi, dan mempertahankan orang-orang dan tipe orang yang masuk kedalam hal keterampilan, nilai, dan orientasi mereka. Organizational structure 1. Vertical differentiation 2. Horizontal differentiation 3. Integrating mechanism 1. Vertical differentiation Argument of Centralization Ada 4 argumen utama dari sentarlisasi : a) Sentralisasi dapat memfasilitasi koordinasi b) sentralisasi dapat membantu memastikan bahwa keputusan konsisten dengan...

Words: 2264 - Pages: 10

Free Essay

Risiko Bisnis

...ANALISIS RISIKO PEMASARAN TANAMAN HIAS POT DI PT BINA USAHA FLORA, KECAMATAN SUKARESMI, KABUPATEN CIANJUR, PROVINSI JAWA BARAT Pendahuluan 1.1 Latar belakang Pada usaha tanaman hias terdapat risiko yang harus dihadapi. Volume penjualan tanaman hias pot setiap bulan cukup berflukuatif, terdapat kecenderungan perbedaan intensitas penjualan untuk bulan-bulan tertentu. Selain itu, tanaman hias pot merupakan kebutuhan tersier, sehingga jika daya beli masyarakat menurun mereka lebih mendahulukan kebutuhan primer dan sekunder dibandingkan kebutuhan tersier. Oleh karena itu, pengusaha tanaman hias harus berusaha agara permintaan akan tanaman hias tetap ada. PT Bina Usaha Flora (BUF) merupakan salah satu perusahaan yang terdapat di wilayah Cipanas, Kabupaten Cianjur.Perusahaan ini memproduksi tanaman pot, terutama jenis semusim. Ada lebih dari 20 jenis tanaman pot yang meliputi tanaman indoor dan outdoor. Sebagian besar tanaman yang ada diperbanyak dengan benih. PT BUF terletak di komplek Taman Bunga Nusantara, jalan Mariwati Km 5,5 Desa Pataruman, Kecamatan Sukaresmi, Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Dalam perkembangannya, PT BUF mengalami kendala dalam pemasaran produknya maka PT BUF perlu melakukan kegiatan yang tepat untuk mengelola risiko yang dihadapi perusahaan 1.2 Perumusan Masalah 1. Bagaimana risiko pemasaran yang dialami oleh PT BUF dan apakah sumbersumber risiko tersebut ? 2. Sejauh mana hubungan diversifikasi yang dilakukan oleh PT BUF dalam upaya...

Words: 2745 - Pages: 11

Free Essay

Hukum Bisnis

...Dasar Hukum • Pasal 79, ayat (5) UUPT Direksi wajib melakukan pemanggilan RUPS dalam jangka waktu paling lambat 15 (lima belas) hari terhitung sejak tanggal permintaan penyelenggaraan RUPS diterima. • Pasal 79, ayat (6) UUPT Dalam hal Direksi tidak melakukan pemanggilan RUPS, maka: • Permintaan penyelenggaraan RUPS sebagaimana dimaksud pada ayat (2) huruf a diajukan kembali kepada Dewan Komisaris; atau • Dewan Komisaris melakukan pemanggilan sendiri RUPS, sebagaimana dimaksud pada ayat (2) huruf b. • Pasal 80, ayat (1) UUPT Dalam hal Direksi / Dewan Komisaris tidak melakukan pemanggilan RUPS dalam jangka waktu sebagaimana dimaksud dalam pasal 79, ayat (5) dan ayat (7), pemegang saham yang meminta penyelenggaraan RUPS dapat mengajukan permohonan kepada ketua pengadilan negeri yang daerah hukumnya meliputi tempat kedudukan perseroan untuk menetapkan pemberian izin kepada pemohon melakukan sendiri pemanggilan RUPS tersebut. Pengertian-pengertian RUPS RUPS adalah organ Perseroan Terbatas yang memiliki kewenangan ekslusif yang tidak diberikan kepada Direksi dan Dewan Komisaris. RUPS merupakan sebuah forum, dimana para pemegang saham memiliki kewenangan utama untuk memperoleh keterangan-keterangan mengenai Perseroan, baik dari Direksi maupun Dewan Komisaris. Keterangan-keterangan tersebut merupakan landasan bagi RUPS untuk mengambil kebijakan dalam menyusun langkah strategis Perseroan, pijakan-pijakan...

Words: 834 - Pages: 4

Free Essay

Pemasaran Bisnis

...Herzberg’s Two-Factor Motivation Model Menurut Herzberg (1966), ada dua jenis faktor yang mendorong seseorang untuk berusaha mencapai kepuasan dan menjauhkan diri dari ketidakpuasan. Dua faktor itu disebutnya faktor higiene (faktor ekstrinsik) dan faktor motivator (faktor intrinsik). Faktor higiene memotivasi seseorang untuk keluar dari ketidakpuasan, termasuk didalamnya adalah hubungan antar manusia, imbalan, kondisi lingkungan, dan sebagainya (faktor ekstrinsik), sedangkan faktor motivator memotivasi seseorang untuk berusaha mencapai kepuasan, yang termasuk didalamnya adalah achievement, pengakuan, kemajuan tingkat kehidupan, dsb (faktor intrinsik). Keterangan : • Motivators Motivators adalah faktor-faktor pemeliharaan yang berhubungan dengan hakikat manusia yang ingin memperoleh ketentraman badaniah. Kebutuhan kesehatan ini merupakan kebutuhan yang berlangsung terus-menerus, karena kebutuhan ini akan kembali pada titik nol setelah dipenuhi. Faktor-faktor yang mempengaruhi seperti prestasi, pengakuan/penghargaan, tanggung jawab dan kemajuan terhadap kinerja pekerjaan itu sendiri. Jika faktor ini di penuhi, maka akan hadir kepuasan terhadap diri sendiri. • Hygiene Factors Hygiene Factors adalah faktor motivator yang menyangkut kebutuhan psikologis seseorang yaitu perasaan sempurna dalam melakukan pekerjaan. Faktor motivasi ini berhubungan dengan penghargaan terhadap pribadi yang berkaitan langsung denagn pekerjaan. Faktor-faktor yang mempengaruhi seperti...

Words: 1541 - Pages: 7

Free Essay

Hukum Bisnis

...1. Hukum adalah peraturan yang berupa norma dan sanksi yang dibuat dengan tujuan untuk mengatur tingkah laku manusia, menjaga ketertiban, keadilan, mencegah terjadinya kekacauan. Hukum memiliki tugas untuk menjamin bahwa adanya kepastian hukum dalam masyarakat. Oleh sebab itu setiap masyarat berhak untuk memperoleh pembelaan didepan hukum. Hukum dapat diartikan sebagai sebuah peraturan atau ketetapan/ ketentuan yang tertulis ataupun yang tidak tertulis untuk mengatur kehidupan masyarakat dan menyediakan sangsi untuk orang yang melanggar hukum. 2. Hukum Ditaati Orang 1.      Menurut Utrecht (Pengantar Dalam hukum Indonesia halaman 42) orang menaati hukum, karena bermacam-macam sebab: a.       Karena orang merasakan bahwa peraturan-peraturan itu dirasakan sebagai hukum b.      Karena ia harus menerimanya supaya ada rasa ketentraman. c.       Karena masyarakat menghendakinya d.      Karena adanya paksaan (sanksi) sosial 2.      Hukum ditaati orang karena hukum itu bersifat memaksa 3.      Beberapa teori dan aliran yang menyebabkan mengapa hukum ditaati orang a.     Mahzab Hukum Alam atau Hukum Kodrat 1)      Ajaran hokum alam Aristoteles 2)      Ajaran hokum alam Thomas Aquino 3)      Ajaran hokum alam Hugo de Groot (Grotius) 4)      Ajaran hokum alam Rudolf Stammler b.    Mahzab Sejarah c.     Teori Theokrasi d.    Teori Kedaulatan Rakyat (Perjanjian Masyarakat) e.     Teori Kedaulatan Negara f.     Teori Kedaulatan Hukum 3. Fungsi hukum: - Hukum berfungsi...

Words: 1073 - Pages: 5

Free Essay

Bisnis Internasional

...Ekspansi Internasional perusahaan Wal-Mart Bagaimana cara Wal-Mart melakukan ekspansi Internasional ??? Untuk melakukan ekspansi secara Internasional, Wal-Mart harus menentukan Negara-negara mana saja yang akan dijadikan sasaran. Sebagai titik awal dalam melakukan ekspansi internasionalnya, wal-mart memusatkan ekspansi internasionalnya pada pasar-pasar Negara berkembang yang besar. Di Amerika latin, perusahaan tersebut menargetkan Negara-negara dengan populasi besar seperti Meksiko, Argentina, dan Brazil. Dan di Asia, perusahaan ini menargetkan Cina dengan penduduk terpadat di Dunia. Adapun cara-cara yang digunakan Wal-Mart untuk memasuki pasar internasional adalah sebagai berikut : 1. Di Amerika Latin a. Mexico City: merupakan toko pertama yang dibuka. perusahaan ini menggunakan usaha patungan 50-50 dengan perusahaan ritel local terkemuka. b. Brazil: perusahaan menggunakan usaha patungan dengan posisi meyoritas 60-40 dengan pengusaha ritel local. c. Argentina : seluruh tokonya dimiliki secara penuh setelah berhasil mempelajari cara penjualan ritel di Amerika dari para miitranya. d. Meksiko : dengan membeli kepemilikan pengendalian dalam konglomerat ritel meksiko terkemuka, Cifra (sekarang Wal-Mart de Mexico S>A. de C.V) 2. Di Asia (Cina) Karena adanya batasan operasi para ritel asing oleh Beijing, mengharuskan Wal-Mart untuk bermitra dengan rekanan yang didukung oleh pemerintah. Pada awalnya, mitra Wal-Mart adalah Charoen Pokphand...

Words: 610 - Pages: 3

Free Essay

Prinsip Etika Bisnis

...Prinsip Etika bisnis Von der Embse dan R.A. Wagley dalam artikelnya di Advance Managemen Jouurnal (1988), memberikan tiga pendekatan dasar dalam merumuskan tingkah laku etika bisnis, yaitu : • Utilitarian Approach : setiap tindakan harus didasarkan pada konsekuensinya. Oleh karena itu, dalam bertindak seseorang seharusnya mengikuti cara-cara yang dapat memberi manfaat sebesar-besarnya kepada masyarakat, dengan cara yang tidak membahayakan dan dengan biaya serendah-rendahnya. • Individual Rights Approach : setiap orang dalam tindakan dan kelakuannya memiliki hak dasar yang harus dihormati. Namun tindakan ataupun tingkah laku tersebut harus dihindari apabila diperkirakan akan menyebabkan terjadi benturan dengan hak orang lain. • Justice Approach : para pembuat keputusan mempunyai kedudukan yang sama, dan bertindak adil dalam memberikan pelayanan kepada pelanggan baik secara perseorangan ataupun secara kelompok. Etika bisnis dalam perusahaan memiliki peran yang sangat penting, yaitu untuk membentuk suatu perusahaan yang kokoh dan memiliki daya saing yang tinggi serta mempunyai kemampuan menciptakan nilai (value-creation) yang tinggi, diperlukan suatu landasan yang kokoh. Biasanya dimulai dari perencanaan strategis , organisasi yang baik, sistem prosedur yang transparan didukung oleh budaya perusahaan yang andal serta etika perusahaan yang dilaksanakan secara konsisten dan konsekuen. Haruslah diyakini bahwa pada dasarnya praktek etika bisnis akan selalu menguntungkan perusahaan...

Words: 957 - Pages: 4

Free Essay

Etika Dan Bisnis

...ETIKA DAN BISNIS PENDAHULUAN Etika adalahberasal dari bahasa Yunani kuno, yaitu ethos yg berarti kebiasaan/adat, akhlak, watak, perasaan, sikap, cara berpikir. Etika merupakan ilmu yang mendalami standar moral perorangan dan standar moral masyarakat. Etika mempertanyakan bagaimana standar-standar diaplikasikan dalam kehidupan kita danapakah standar ini masuk akal atau tidak masuk akal-standar yaitu, apakah didukungdengan penalaran yang bagus atau yang jelek. Etika bukan hanya cara untuk mempelajari moralitas. Ilmu-ilmu sosial semacam antropologi, sosiologi dan psikologi juga memelajari moralitas, namun melakukannya dengan cara yang sangat berbeda dari pendekatan moralitas yang merupakan ciri etika. Meskipun etika merupakan studi normatif, namun ilmu-ilmu social terlibat dalam studi deskriptif etika. Sebuah studi normatif merupakan penelusuran yang mencoba mencapai kesimpulan-kesimpulan normatif yaitu, kesimpulan tentang hal-hal yang baik dan buruk atau tentang tindakan apa yang benar atau salah. Ringkasnya, studi normatif bertujuan menemukan apa yang seharusnya. Hal ini berbeda dengan studi deskriptif yang mana mencoba menelusuri/menginvestigasi sesuatu dan menjelaskanknya tanpa memberikan suatu kesimpulan Etika bisnis merupakan studi yang dikhususkan untuk mempelajari mengenai moral yang benar dan salah. Studi ini berkonsentrasi pada standar moral sebagaimana diterapkan dalam kebijakan, institusi, dan perilaku bisnis. Institusi yang paling berpengaruh di dalam...

Words: 3599 - Pages: 15