Free Essay

Risk Management

In:

Submitted By rasadrz
Words 2803
Pages 12
ek
SIPIL MESIN ARSITEKTUR ELEKTRO

MANAJEMEN RiSIKO DALAM PROYEK KONSTRUKSI
Mastura Labombang*

Abstract
Risk is the variation in things that may happen naturally or the possibility of occurrence of events beyond that expected of a threat to property and financial benefits due to hazards that occur. Risk management is an approach taken against risks is to understand, identify and evaluate the risk of a proyek.Tujuan of this study is to know about risk management in project construction. The method used is the study of literature on risk management in construction projects with reference to relevant theories. The study shows that risk management is very important to do for every construction project to avoid losses on cost, quality and project completion schedule. Conduct response actions carried out against possible risks (risk response) by: holding risk (risk retention), reduce the risk (risk reduction), transfer of risk (risk transfer), to avoid risk (risk avoidance). Key words : Risk management, construction project

Abstrak
Risiko adalah variasi dalam hal-hal yang mungkin terjadi secara alami atau kemungkinan terjadinya peristiwa diluar yang diharapkan yang merupakan ancaman terhadap properti dan keuntungan finansial akibat bahaya yang terjadi. Manajemen risiko merupakan Pendekatan yang dilakukan terhadap risiko yaitu dengan memahami, mengidentifikasi dan mengevaluasi risiko suatu proyek.Tujuan dari studi ini adalah untuk mengetahui tentang manajemen risiko pada proyek konstruksi. Metode yang digunakan adalah studi literatur tentang manajemen risiko pada proyek konstruksi dengan mengacu kepada teori-teori yang relevan. Hasil studi menunjukkan bahwa manajemen risiko sangat penting dilakukan bagi setiap proyek konstruksi untuk menghindari kerugian atas biaya, mutu dan jadwal penyelesaian proyek. Melakukan tindakan penanganan yang dilakukan terhadap risiko yang mungkin terjadi (respon risiko) dengan cara : menahan risiko (risk retention), mengurangi risiko (risk reduction), mengalihkan risiko (risk transfer), menghindari risiko (risk avoidance). Kata Kunci : Manajemen resiko, proyek konstruksi

1. Pendahuluan Proyek konstruksi merupakan suatu bidang yang dinamis dan mengandung risiko. Risiko dapat memberikan pengaruh terhadap produktivitas, kinerja, kualitas dan dan batasan biaya dari proyek. Risiko dapat dikatakan merupakan akibat yang mungkin terjadi

secara tak terduga. Walaupun suatu kegiatan telah direncanakan sebaik mungkin, namun tetap mengandung ketidakpastian bahwa nanti akan berjalan sepenuhnya sesuai rencana. Risiko pada proyek konstruksi bagaimanapun tidak dapat dihilangkan tetapi dapat dikurangi atau ditransfer dari satu pihak kepihak lainnya (Kangari,

* Staf Pengajar Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Tadulako, Palu

Jurnal SMARTek, Vol. 9 No. 1. Pebruari 2011: 39 - 46

1995). Bila risiko terjadi akan berdampak pada pada terganggunya kinerja proyek secara keseluruhan sehingga dapat menimbulkan kerugian terhadap biaya, waktu dan kualitas pekerjaan. Para pelaku dalam industri konstruksi sekarang ini makin menyadari akan pentingnya memperhatikan permasalahan risiko pada proyekproyek yang ditangani, karena kesalahan dalam memperkirakan dan menangani risiko akan menimbulkan dampak negatif, baik langsung maupun tidak langsung pada proyek konstruksi. Risiko dapat menyebabkan pertambahan biaya dan keterlambatan jadwal penyelesaian proyek. Oleh karena besarnya dampak yang ditimbulkan, maka tujuan dari studi ini adalah untuk mengetahui manajemen risiko pada proyek konstruksi, dengan melakukan studi literatur yang mengacu kepada teori-teori yang relevan.

2. Tinjauan Pustaka 2.1 Risiko Risiko merupakan variasi dalam hal-hal yang mungkin terjadi secara alami didalam suatu situasi (Fisk, 1997). Risiko adalah ancaman terhadap kehidupan, properti atau keuntungan finansial akibat bahaya yang terjadi (Duffield & Trigunarsyah, 1999). Secara umum risiko dikaitkan dengan kemungkinan (probabilitas) terjadinya peristiwa diluar yang diharapkan (Soeharto, 1995). Jadi risiko adalah variasi dalam hal-hal yang mungkin terjadi secara alami atau kemungkinan terjadinya peristiwa diluar yang diharapkan yang merupakan ancaman terhadap properti dan keuntungan finansial akibat bahaya yang terjadi. Secara umum risiko dapat diklasifikasikan menurut berbagai sudut pandang yang tergantung dari dari 40

kebutuhan dalam penanganannya (Rahayu, 2001) : 1) Risiko murni dan risiko spekulatif (Pure risk and speculative risk) Dimana risiko murni dianggap sebagai suatu ketidakpastian yang dikaitkan dengan adanya suatu luaran (outcome) yaitu kerugian. Contoh risiko murni kecelakaan kerja di proyek. Karena itu risiko murni dikenal dengan nama risiko statis. Risiko spekulatif mengandung dua keluaran yaitu kerugian (loss) dan keuntungan (gain). Risiko spekulatif dikenal sebagai risiko dinamis. Contoh risiko spekulatif pada perusahaan asuransi jika risiko yang dijamin terjadi maka pihak asuransi akan mengalami kerugian karena harus menanggung uang pertanggungan sebesar nilai kerugian yang terjadi tetapi bila risiko yang dijamin tidak terjadi maka perusahaan akan meperoleh keuntungan. 2) Risiko terhadap benda dan manusia, dimana risiko terhadap benda adalah risiko yang menimpa benda seperti rumah terbakar sedangkan risiko terhadap manusia adalah risiko yang menimpa manusia seperti risiko hari tua, kematian dsb. 3) Risiko fundamental dan risiko khusus (fundamental risk and particular risk) Risiko fundamental adalah risiko yang kemungkinannya dapat timbul pada hampir sebagian besar anggota masyarakat dan tidak dapat disalahkan pada seseorang atau beberapa orang sebagai penyebabnya, contoh risiko fundamental: bencana alam, peperangan. Risiko khusus adalah risiko yang bersumber dari peristiwaperistiwa yang mandiri dimana sifat dari risiko ini adalah tidak selalu bersifat bencana, bisa dikendalikan atau umumnya dapat diasuransikan.

Manajemen Risiko dalam Proyek Konstruksi (Mastura Labombang)

Contoh risiko khusus: jatuhnya kapal terbang, kandasnya kapal dsb. 2.2 Jenis risiko Risiko-risiko yang terdapat pada proyek konstruksi sangat banyak, namun tidak semua risiko-risiko tersebut perlu diprediksi dan diperhatikan untuk memulai suatu proyek karena hal itu akan memakan waktu yang lama. Oleh karena itu pihak-pihak didalam proyek kontruksi perlu untuk memberi prioritas pada risiko-risiko yang penting yang akan memberikan pengaruh terhadap keuntungan proyek. Risiko-risiko tersebut adalah (Wideman, 1992) : • External, tidak dapat diprediksi (tidak dapat dikontrol): • a)Perubahan peraturan perundangundangan, b) Bencana alam : badai, banjir, gempa bumi, c) Akibat kejadian pengrusakan dan sabotase, d) Pengaruh lingkungan dan sosial, sebagai akibat dari proyek, e) Kegagalan penyelesaian proyek • External, dapat diprediksi (tetapi tidak dapat dikontrol): • a)Resiko pasar, b) Operasional (setelah proyek selesai), c) Pengaruh lingkungan, d) Pengaruh sosial, e) Perubahan mata uang, f) Inflasi, g) Pajak • Internal, non-teknik (tetapi umumnya dapat dikontrol): • a)Manajemen, b) Jadwal yang terlambat, c) Pertambahan biaya, d) Cash flow, e)Potensi kehilangan atas manfaat dan keuntungan • Teknik (dapat dikontrol): • a)Perubahan teknologi, b) Risiko-risiko spesifikasi atas teknologi proyek, • c) Desain • Hukum, timbulnya kesulitan akibat dari : a)Lisensi, b) Hak paten, c) Gugatan dari luar, d) Gugatan dari dalam, e) Hal-hal tak terduga

Menurut Flanagan & Norman (1993), risiko-risiko dalam proyek konstruksi adalah : a. Penyelesaian yang gagal sesuai desain yang telah ditentukan/penetapan waktu konstruksi b. Kegagalan untuk memperoleh gambar perencanaan, detail perencanaan/izin dengan waktu yang tersedia. c. Kondisi tanah yang tak terduga d. Cuaca yang sangat buruk. e. Pemogokan tenaga kerja. f. Kenaikan harga yang tidak terduga untuk tenaga kerja dan bahan. g. Kecelakaan yang terjadi dilokasi yang menyebabkan luka. h. Kerusakan yang terjadi pada struktur akibat cara kerja yang jelek. i. Kejadian tidak terduga (banjir, gempa bumi, dan lain–lain) j. Klaim dari kontraktor akibat kehilangan dan biaya akibat keterlambatan produksi karena detail desain oleh tim desain. k. Kegagalan dalam penyelesaian proyek dengan budget yang telah ditetapkan Sumber–sumber risiko (Flanagan & Norman, 1993) : 1) Timbulnya inflasi, 2) Kondisi tanah yang tidak terduga, 3) Keterlambatan material, 4) Detail desain yang salah, seperti ukuran yang salah dari gambar yang dibuat oleh arsitek, 5) Kontraktor utama tidak mampu membayar/bangkrut, 6) Tidak ada koordinasi 2.3 Proyek konstruksi Proyek konstruksi adalah suatu rangkaian kegiatan yang hanya satu kali dilaksanakan dan umumnya berjangka pendek serta jelas waktu awal dan akhir kegiatannya. Dalam rangkaian kegiatan tersebut, ada suatu 41

Jurnal SMARTek, Vol. 9 No. 1. Pebruari 2011: 39 - 46

proses yang mengolah sumber daya proyek menjadi suatu hasil kegiatan berupa bangunan. Proses yang terjadi dalam rangkaian kegiatan tersebut tentunya melibatkan pihak-pihak yang terkait baik secara langsung maupun tidak langsung Menurut Ervianto( 2002), proyek konstruksi mempunyai tiga karakteristik yang dapat dipandang secara tiga demensi yaitu : 1) Bersifat unik : tidak pernah terjadi rangkaian kegiatan yang sama persis (tidak ada proyek yang identik, yang ada adalah proyek sejenis), proyek bersifat sementara dan selalu melibatkan grup pekerja yang berbeda-beda 2) Dibutuhkan sumber daya : setiap proyek konstruksi membutuhkan sumber daya yaitu tenaga kerja, uang, peralatan, metode dan material. 3) Organisasi : setiap organisasi mempunyai keragaman tujuan di dalamnya terlibat sejumlah individu dengan keahlian yang bervariasi. Langkah awal yang harus dilakukan adalah menyatukan fisi menjadi satu tujuan yang ditetapkan organisasi Dalam proses mencapai tujuan proyek telah ditentukan tiga

batasan/kendala (triple constraint) yaitu besar biaya (anggaran) yang dialokasikan, mutu dan jadwal yang harus dipenuhi.

3. Pembahasan Manajemen risiko merupakan Pendekatan yang dilakukan terhadap risiko yaitu dengan memahami, mengidentifikasi dan mengevaluasi risiko suatu proyek. Kemudian mempertimbangkan apa yang akan dilakukan terhadap dampak yang ditimbulkan dan kemungkinan pengalihan risiko kepada pihak lain atau mengurangi risiko yang terjadi. Manajemen risiko adalah semua rangkaian kegiatan yang berhubungan dengan risiko yaitu perencanaan (planning), penilaian (assessment), penanganan (handling) dan pemantauan (monitoring) risiko (Kerzner, 2001). Tujuan dari manajemen risiko adalah untuk mengenali risiko dalam sebuah proyek dan mengembangkan strategi untuk mengurangi atau bahkan menghindarinya, dilain sisi juga harus dicari cara untuk memaksimalkan peluang yang ada (Wideman, 1992).

Identifikasi Risiko

Penilaian kembali setelah beberapa waktu

Apakah risiko ini dapat dipengaruhi? Ya A

No

Tidak perlu pertimbangan lebih lanjut

C

B

Gambar 1. Diagram Alir Manajemen Risiko
Sumber: Duffield dan Trigunarsyah,1999

42

Manajemen Risiko dalam Proyek Konstruksi (Mastura Labombang)

B

A

C

Evaluasi dampak terhadap proyek (Evaluasi Risiko)

Pengaruh yang dapat diabaikan

Risiko dianggap penting

Tentukan siapa yang bertanggung jawab terhadap risiko (Alokasi Risiko)

Jika bertanggung jawab atas risiko ini, apakah anda akan memindahkan risiko ini kepada pihak lain (Pengurangan risiko)

Gambar 2. Diagram Alir Manajemen Risiko (lanjutan)
Sumber: Duffield dan Trigunarsyah,1999

3.1 Identifikasi risiko Untuk mengidentifikasi risiko, pertanyaan yang perlu dijawab adalah siapa yang terlibat dalam penilaian risiko dan mengapa? Jenis risiko apa yang mempengaruhi suatu proyek? Sumber-sumber utama timbulnya risiko yang umum untuk setiap proyek konstruksi, menurut Duffield dan Trigunarsyah (1999) adalah : • Fisik : kerugian atau kerusakan akibat kebakaran, gempa bumi, banjir, kecelakaan dan tanah longsor • Lingkungan : kerusakan ekologi, polusi dan pengolahan limbah, penyelidikan keadaan masyarakat • Perancangan : a) Teknologi baru, aplikasi baru, ketahanan uji dan keselamatan, b) Rincian, ketelitian dan kesesuain spesifikasi, c) Risiko perancangan yang timbul dari pengukuran dan penyelidikan, d) kemungkinan perubahan terhadap rancangan yang telah disetujui, e) Interaksi rancangan dengan metode konstruksi • Logistik : a) Kehilangan atau kerusakan material dan peralatan



• • • •





dalam perjalanan, b) ketersediaaan sumber daya khusus, c) pemisahan organisasi Keuangan : a) ketersediaaan dana dan kecukupan asuransi, b) penyediaan aliran kas yang cukup, c) kehilangan akibat kontraktor, supplier d) fluktuasi nilai tukar dan inflasi, e) perpajakan, f) suku bunga, g) biaya pinjaman Perundang-undangan : perubahan disebabkan perundang-undangan atau pemerintah Keamanan properti intelektual Hak atas tanah dan penggunaan Politik : a) Risiko politik dinegara pemilik proyek, supplier dan kontraktor, peperangan, revolusi dan perubahan hukum, b) ketidakpastian dari kebijakan pemerintah Konstruksi : a) kelayakan metode konstruksi, keselamatan, b) hubungan industrial, c) tingkat perubahan dari rancangan awal, d) cuaca, e) kualitas dan ketersediaan manajemen dan supervisi, f) kondisi yang tersembunyi Operasional : a) fluktuasi permintaan pasar terhadap produk dan jasa yang 43

Jurnal SMARTek, Vol. 9 No. 1. Pebruari 2011: 39 - 46

dihasilkan, b) kebutuhan perawatan, c) keandalan, d) keselamatan pelaksanaan, e) ketersediaan pabrik, f) manajemen. Jenis risiko yang terpenting bagi setiap pihak yang terlibat dalam sebuah proyek tergantung pada berbagai tahapan proyek dan peran serta tanggung jawab dari berbagai pihak. 3.2 Evaluasi risiko Evaluasi risiko proyek tergantung pada Trigunarsyah,1999): 1) Probabilitas terjadinya frekuensi kejadian 2) Dampak dari risiko terjadi. pada suatu ( Duffield dan risiko tersebut, tersebut bila

• Tingkatan risiko yang dapat diterima adalah dimanan Indeks Risiko berada dalam zona 1 yaitu dampak yang rendah terhadap proyek dengan probabilitas kejadian sedang, atau probabilitas rendah dengan dampak yang berarti pada proyek • Tingkatan risiko yang tidak dapat diterima berada pada zona 2 dimana dampak yang tinggi pada proyek dengan kemungkinan kejadian yang besar atau dampak yang terlalu besar bagi proyek • Tingkat risiko yang dianggap dapat diterima akan tergantung sekali kepada pengambil keputusan berada pada zona 3. Biasanya tidaklah praktis menganalisis setiap jenis risiko secara rinci. Perlu ditentukan suatu tingkatan dimana kontribusi dari risiko terkecil berikutnya dapat diabaikan bila dibandingkan dengan total risiko yang lebih besar secara kumulatif. Akurasi dari setiap evaluasi atau analisis risiko hanya akan seakurat data yang menjadi dasar bagi perkiraan probabilitas dan frekuensinya. Probabilitas terjadinya suatu risiko biasanya didasarkan kepada data historis, sedangkan dampak terhadap proyek akan melibatkan analisis teknis dan finansial. Untuk melakukan analisis risiko secara efektif, menurut Burby (1991) dalam Duffield dan Trigunarsyah (1999) harus mempertimbangkan hal-hal berikut : a) Analisis yang dilakukan harus difocuskan pada kerugian finansial langsung daripada gangguan pelayanan atau kematian dan kerugian b) Tingkat ketidakpastian dalam setiap perkliraan output harus dapat dinilai c) Akurasi dari analisis harus sesuai dengan akurasi data dan tahapan proyek

Dalam membandingkan pilihan proyek dari berbagai risiko yang terkait sering digunakan “ Indeks Risiko”: Indeks Risiko = Frekuensi x Dampak

Gambar 2. Probabiliats vs terhadap proyek
Sumber :

dampak

Duffield dan Trigunarsyah,1999

Dari gambar 2 bahwa : 44

di atas dapat dilihat

Manajemen Risiko dalam Proyek Konstruksi (Mastura Labombang)

d) Biaya dan usaha dalam melakukan analisis harus serendah mungkin yang dapat diserap oleh anggaran proyek. 3.3 Alokasi risiko Alokasi risiko seringkali merupakan permasalahan yang sulit. Pertanggung jawaban atas suatu risiko membawa kemungkinan untuk mendapatkan keuntungan atau kerugian. Secara tradisional para pemilik proyek telah mencoba memindahkan sebanyak mungkin risiko kepada pihak lain, dan yang umumnya penerima risiko dalam tahapan konstruksi suatu proyek adalah kontraktor, dan kontraktor seringkali memindahkan risiko yang diterimanya kepada sub-kontraktor atau perusahaan asuransi. Biaya proyek secara keseluruhan akan meningkat apabila risiko proyek tidak dialokasikan kepada pihak yang memiliki kendali terhadap risiko tersebut. Jika kontraktor harus bertanggung jawab terhadap seluruh risiko konstruksi dari suati proyek, ada dua pilihan yang tersedia untuk mendapatkan kompensasi terhadap tanggung jawab ini yaitu : 1) Menaikkan nilai penawaran awal untuk menciptakan imbalan yang sesuai 2) Menghindari risiko tersebut pada penawaran awal dengan memberikan batasan atau kualitas tertentu, atau mengajukan perubahan lingkup kerja jika dan bila terjadi hal-hal yang tidak menguntungkan. Penanganan risiko sebaiknya dimulai pada tahapan awal proyek, dengan tujuan alokasi risiko kepada pihak-pihak yang memiliki kendali terhadap risiko terkait pada setiap tahapan proyek. Potensi keuntungan bagi pemilik dana harus sepadan dengan tingkat risiko yang dihadapi. Pemerintah

berkewajiban untuk melindungi masyarakat umum terhadap risiko finansial dan sosial dari suatu proyek. 3.4 Respon resiko Respon risiko adalah tindakan penanganan yang dilakukan terhadap risiko yang mungkin terjadi. Risiko-risiko penting yang sudah diketahui perlu ditindak lanjuti dengan respon yang dilakukan oleh kontraktor dalam menangani risiko tersebut. Metode yang dipakai dalam menangani risiko (Flanagan & Norman, 1993): 1) Menahan risiko (Risk retention) Merupakan bentuk penanganan risiko yang mana akan ditahan atau diambil sendiri oleh suatu pihak. Biasanya cara ini dilakukan apabila risiko yang dihadapi tidak mendatangkan kerugian yang terlalu besar atau kemungkinan terjadinya kerugian itu kecil, atau biaya yang dikeluarkan untuk menanggulangi risiko tersebut tidak terlalu besar dibandingkan dengan manfaat yang akan diperoleh. 2) Mengurangi risiko (Risk reduction) Yaitu tindakan untuk mengurangi risiko yang kemungkinan akan terjadi dengan cara: a. Pendidikan dan pelatihan bagi para tenaga kerja dalam menghadapi risiko b. Perlindungan terhadap kemungkinan kehilangan c. Perlindungan terhadap orang dan properti 3) Mengalihkan risiko (Risk transfer) Pengalihan ini dilakukan untuk memindahkan risiko kepada pihak lain. Bentuk pengalihan risiko yang dimaksud adalah asuransi dengan membayar premi. 4) Menghindari risiko (Risk avoidance) Menghindari risiko sama dengan menolak untuk menerima risiko yang

45

Jurnal SMARTek, Vol. 9 No. 1. Pebruari 2011: 39 - 46

berarti menolak proyek tersebut.

untuk

menerima

Fisk,

E.R.1997. Construction Project Administration Fifth Edition. Prentice Hall. New Jersey.

4. Kesimpulan a) Dalam setiap proyek konstruksi sangat penting dilakukan manajemen risiko untuk menghindari kerugian atas biaya, mutu dan jadwal proyek. risiko merupakan b) Manajemen Pendekatan yang dilakukan terhadap risiko yaitu dengan memahami, mengidentifikasi dan mengevaluasi risiko suatu proyek. Kemudian mempertimbangkan apa yang akan dilakukan terhadap dampak yang ditimbulkan dan kemungkinan pengalihan risiko kepada pihak lain atau mengurangi resiko yang terjadi. c) Penilaian risiko yang dilakukan meliputi : Identifikasi risiko, memahami kebutuhan atau mempertimbangkan risiko, menganalisis dampak dari risiko tersebut/evaluasi risiko, menetapkan siapa yang bertanggung jawab terhadap risiko tertentu (alokasi risiko). d) Melakukan tindakan penanganan yang dilakukan terhadap risiko yang mungkin terjadi (respon risiko) dengan cara : menahan risiko (risk retention), mengurangi risiko (risk reduction), mengalihkan risiko (risk transfer), menghindari risiko (risk avoidance). 5. Daftar Pustaka Duffield, C & Trigunarsyah, B. 1999. Project ManagementConception to Completion. Engineering Education Australia. (EEA). Australia. Ervianto,A.U dan Joshua, M. (2001). Manajemen Proyek Konstruksi. Andi, Yogyakarta

Flanagan, R & Norman, G.1993, Risk Management and Construction. Blackwell Science, London. Kangari, R. 1995. Risk Management Perceptions and Trends of U.S. Construction. Journal of Construction Engineering and Management. ASCE. December. Kerzner, H. 2001. Project Management. Seventh Edition. John Wiley & Sons, Inc. New York. Rahayu, P.H. 2001. Asuransi Contractor’s All Risk sebagai Alternatif Pengalihan Risiko Proyek Dalam Industri Konstruksi Indonesia. Seminar Nasional Manajement Konstruksi 2001. Fakultas Teknik Universitas Katolik Parahyangan. Bandung. Soeharto, I. 1995. Manajemen Proyek dari konseptual sampai operasional. Erlangga. Jakarta. Well-Stam, D Van, et.al., 2004. Project Risk Management: an essential tool for managing and controlling project, Kogan Page, London and Sterling VA. Wideman, Max.R.1992. Project And Program Risk Management: A Guide To Managing Project Risk Opportunities. Project Management Institute. Amerika.

46

Similar Documents

Premium Essay

Risk Management

...Chapter 1 6 1. INTRODUCTION TO RISK MANAGEMENT 6 1.1. Risk Management-An Overview 6 1.2. IMPORTANCE OF THE RESEARCH 7 1.3. RISK MANAGEMENT EMERGANCE-REASONS AND FACTS 8 1.4. RESEARCH METHODOLOGY 9 1.5. LIMITATION OF RESEARCH 10 CHAPTER 2 11 2. LITERATURE REVIEW 11 2.1. DEFINITION OF RISK MANAGEMENT 11 2.2. DIFFERENT TYPES OF RISKS IN BUSINESS 12 2.3. CONSTRAINTS 14 2.4. RISK ASSESSMENT 14 2.5. HISTORY OF RISK MANAGEMENT 15 2.6. PROCESS OF RISK MANAGEMENT 15 2.7. Enterprise Risk Management 16 2.8. ERM&CRO 18 2.9. BANKING RISK 19 2.10. Credit risk management in UK banking sector 19 CHAPTER 3 21 3. ANALYSIS AND DISCUSSION 21 3.1. ECONOMIC CRISIS AND BANKS OF UK 21 3.2. Minimizing the moral difficulties involved in the originate and distribute model of banking. 22 3.3. Transparency of risk in financial products is essential if regulation is to work 22 3.4. Reform Basel ii so that it is not so pro-cyclical 23 3.5. RISK MANAGEMENT AND COSTS OF BANKING CRISIS 24 3.6. Costs of Risk 25 3.7. SIGNIFICANCE OF REGULATORY STYLE 26 3.8. KEY WAYS TO MITIGATE BUSINESS RISK 27 3.9. Risk dash board every bank needs 28 3.10. ROYAL BANK OF SCOTLAND 29 3.11. RISK MANAGEMENT AT KENYA COMMERCIAL BANK (KCB) 29 3.12. Risk management in hotel and tourism industry in India and in the whole world 30 3.13. The management of risk in agricultural sector in the United States of America 31 3.14. THE ROLE OF INTERNAL AUDITORS IN RISK MANAGEMENT 33 4. CONCLUSION AND RECOMMENDATION...

Words: 13332 - Pages: 54

Premium Essay

Risk Management

...Structure for an IT Risk Management Plan Course Name and Number: _____________________________________________________ Student Name: ________________________________________________________________ Instructor Name: ______________________________________________________________ Lab Due Date: ________________________________________________________________ Overview In this lab, you defined the purpose of an IT risk management plan, you defined the scope for an IT risk management plan that encompasses the seven domains of a typical IT infrastructure, you related the risks, threats, and vulnerabilities to the plan, and you created an IT risk management plan outline that incorporates the five major parts of an IT risk management process. Lab Assessment Questions & Answers 1. What is the goal or objective of an IT risk management plan? 2. What are the five fundamental components of an IT risk management plan? 3. Define what risk planning is. 4. What is the first step in performing risk management? 5. What is the exercise called when you are trying to gauge how significant a risk is? 25 6. What practice helps address a risk? 7. What ongoing practice helps track risk in real time? 8. True or False: Once a company completes all risk management steps (identification, assessment, response, and monitoring), the task is done. 9. Given that an IT risk management plan can be large in scope, why is it a good idea to develop a risk management plan team? 10...

Words: 434 - Pages: 2

Premium Essay

Risk Management

...Volume–VI, Number–01, January-June, 2011 Risk Management Practices: A Critical Diagnosis of Some Selected Commercial Banks in Bangladesh MD. ZAHANGIR ALAM* MD. MASUKUJJAMAN** ABSTRACT The paper is about risk management practices of commercial banks in Bangladesh based on five commercial banks operating in Bangladesh. The number of respondents was 25, five from each bank. While collecting the requisite data, five points Likert Scale has been used. The objective of the study was to critically examine risk management practices of Bangladeshi banks i.e., types of risk facing a bank, procedure and techniques used to minimize the risk etc. The study also examines how far the banks follow the guidelines of Bangladesh Bank regarding risk management. The study reveals that credit risk, market risk and operational risk are the major risks to the bankers which are managed through three layers of management system. The Board of Directors performs the responsibility of the main risk oversight, the Executive Committee monitors risk and the Audit Committee oversees all the activities of banking operations. In the context of opinions regarding use of risk management techniques, it is found that internal rating system and risk adjusted rate of return on capital are relatively more important techniques used by banks. Key Words: Risk, Risk Management, Risk Management Techniques, Banking. 1. INTRODUCTION In the past two decades, the banking industry has evolved from...

Words: 6095 - Pages: 25

Premium Essay

Risk Management

...RISK MANAGEMENT FOR COLLABORATIVE SOFTWARE DEVELOPMENT MOJGAN MOHTASHAMI is a Ph.D. candidate at the School of Management of Rutgers University and a lecturer at New Jersey Institute of Technology (NJIT). She can be reached at mojgan@oak.njit.edu. THOMAS MARLOWE is a professor of mathematics and computer science at Seton Hall University. He received Ph.D.s from Rutgers in 1975 and 1989. VASSILKA KIROVA received a Ph.D. in computer science from NJIT. Her areas of interest include specification and software productivity and quality. She can be reached at kirova@bell-labs.com. FADI P. DEEK is professor and dean of the College of Science and Liberal Arts at NJIT. His research interests include software engineering and learning systems. Mojgan Mohtashami, Thomas Marlowe, Vassilka Kirova, and Fadi P. Deek Collaborative software development involving multiple organizational units, often spanning national, language, and cultural boundaries, raises new challenges and risks that can derail software development projects even when traditional risk factors are being controlled. This article presents a framework that can be used to manage collaborative software development projects, based on an extended set of risk management principles. Three risk factors — trust, culture, and collaborative communication — are discussed in depth. OLLABORATIVE SOFTWARE DEVELOPment (CSD) entails multiple teams, working for multiple organizational units within the same or different companies, and no clear...

Words: 6555 - Pages: 27

Premium Essay

Risk Management

...Introduction Risk management is the process of identifying vulnerabilities and threats to information resources used by a company in reaching business objectives and deciding what measures to take in reducing risk to an acceptable level. An effectual risk management process is an essential component of a successful IT security program. The paramount goal of an organization's risk management process should be to protect the organization and its ability to perform their mission, not just its IT assets. With that in mind, the risk management process should not be treated primarily as a technical function by IT experts, but rather as an essential management function of the organization. The objective of performing risk management is to enable the organization to accomplish its mission(s) (1) by better securing the IT systems that store, process, or transmit organizational information; (2) by enabling management to make well-informed risk management decisions to justify the expenditures that are part of an IT budget; and (3) by assisting management in authorizing (or accrediting) the IT systems on the basis of the supporting documentation resulting from the performance of risk management . “Effective risk management begins with a clear understanding of the organization's appetite for risk2. This drives all risk management efforts and impacts future investments in technology. Risk management encompasses four key elements: Risk identification, risk mitigation, risk acceptance...

Words: 3059 - Pages: 13

Premium Essay

Risk Management

...Risk management In this section a summarized position of various risks facing DBBL while conducting its business and operations and steps taken by the Bank to effectively manage and mitigate such risks are discussed. RISK MANAGEMENT FRAMEWORK Risk is defined by DBBL as risk of potential losses or foregone profits that can be triggered by internal and external factors. Therefore, the objectives of risk management are identification of potential risks in our operations and transactions, in our assets, liabilities, income, cost and off-balance sheet exposures and independent measurement and assessment of such risks and taking timely and adequate measures to manage and mitigate such risks within a risk-return framework. In DBBL, only calculated risks are taken while conducting banking business to strike a balance between risk and return. Risk is clearly identified, mitigated or minimized and if possible eliminated to protect capital and to maximize value for shareholders. It is also ensured that on-balance sheet and off-balance sheet risks taken by the Bank are consistent with risk appetite and short term as well as long term strategic objectives of the Bank. A wide range of tools and techniques are used to address & mitigate all kinds of inherent and potential risks in banking operations. The Bank attaches highest priority to establish, maintain and upgrade risk management infrastructure, systems and procedures. In this regard, sufficient resources are allocated to improve...

Words: 2576 - Pages: 11

Premium Essay

Management of Risk

...RISK MANAGEMENT – AN AREA OF KNOWLEDGE FOR ALL ENGINEERS A Discussion Paper By: Paul R. Amyotte, P.Eng.1 & Douglas J. McCutcheon, P.Eng.2 Chemical Engineering Program Department of Process Engineering & Applied Science Dalhousie University Halifax, Nova Scotia, Canada B3J 2X4 2 1 Industrial Safety & Loss Management Program Faculty of Engineering University of Alberta Edmonton, Alberta, Canada T6G 2G6 Prepared For: The Research Committee of the Canadian Council of Professional Engineers October 2006 SUMMARY The purpose of this paper is to “seed” the discussion by the Research Committee of the Canadian Council of Professional Engineers (CCPE) on the topic of risk management. The paper is in part a research paper and in its entirety a position paper. As can be inferred from the title, the authors hold the firm opinion that risk management is an area of knowledge with which all engineers should have familiarity and a level of competence according to their scope of practice. The paper first makes the distinction between hazard and risk. The two terms are often used interchangeably when in fact they are quite different. A hazard is a chemical or physical condition that has the potential to cause harm or damage to people, environment, assets or production. Risk, on the other hand, is the possibility or chance of harm arising from a hazard; risk is a function of probability and severity of consequences. A description of the process of risk management is then given....

Words: 14427 - Pages: 58

Premium Essay

Risk Management

...Running Head: RISK MANAGEMENT Risk Management Jennifer Sprague HCS 451- Health Care Quality Management and Outcomes Analysis May 16, 2011 Isamel Caicedo When looking at organizations and the risks that they have to manage on a daily basis, we see where policies, procedures, and outcomes come into play. Though risks are different and challenge organizations in different ways, there are steps that every organization should take to identify and manage their risks. These risks that organizations take affect not only the organization but the stakeholders as well. There are types of education, training, and/or policies that help the hospital to mitigate risks within the organization. Through the risks that organizations take, the purpose of the risk management team shines through to prove that these organizations can compete with others and rise above other organizations. The main purpose of risk management in the health care organizations are described in Chapter 1 of the Risk Management Handbook stating, “… health care risk management has moved from a discipline focused almost exclusively on medical professional liability issues to a profession concerned with all risks associate with accidental losses facing a health care organization,” (Carroll, 2009). This statement shows the health care organizations not only are trying to protect their company as a whole, but everyone and everything involved. In the hospital setting, “providers have come to realize...

Words: 1231 - Pages: 5

Premium Essay

It Risk Management

...Information Technology Risk Management Risk management is the continuing method to recognize, examine, appraise, and treat loss exposures and monitor risk control and financial resources to diminish the adverse effects of loss (Marquette). Every company has a goal. In this internet age, as companies use computerized information technology systems to manage their data for better support of their goals, risk management plays a crucial role in defending a company’s information technology‘s resources and its goals from information technology’s risk. A successful risk management method is an important component of an effective information technology security program. The primary goal of a companies risk management method should be to protect the company and its ability to accomplish their task, not just its information technology’s assets. Therefore, the risk management method should not be treated primarily as a technical function carried out by the information technology professionals who control and administer the information technology system, but as a necessary management function of the company (Stonebrner). Risk management is the method that allows information technology supervisors to assess the operational and economic expenses of protective measures and achieve gains in operational capability by keeping the information technology systems and records that support their company’s goals. This method is not unique to the information technology environment; indeed it...

Words: 1274 - Pages: 6

Premium Essay

Risk Management

...Risk Management: Over the past decade, risk and uncertainty have increasingly become major issues which impact business activities. Many organizations are raising awareness to minimize the adverse consequences by implementing the process of Risk Management Framework which plays a significant role in mitigating almost all categories of risks. According to Ward (2005), the objective of risk management is to enhance a company’s performance. In particular, the importance of the framework is to assist top management in developing a sensible risk management strategy and program. In an effort to effectively use the risk management process frameworks, it is important to differentiate between risk and uncertainty. There is a tendency to claim that the process of the COSO framework and SHAMPU framework are more appropriate to further explain and deal with the issues of uncertainty and risk. This essay will first define risk and uncertainty. In the second section, it will introduce the process of two frameworks namely the COSO framework and the SHAMPU framework. It will evaluate the performance of the two different alternative risk management frameworks to distinguish different between risk and uncertainty. Finally, an opinion will be expressed if the effective use of risk management process frameworks depends upon an ability to differentiate between risk and uncertainty. Ward (2005) points out that different people have different viewpoints about risks and uncertainties. Some...

Words: 2006 - Pages: 9

Premium Essay

Risk Management

...construction is the a major and any productivity enhancement activity in this sector will have a positive impact in overall improvement of the national economy. The Nepalese construction industry is still regarded as in infant stage, can play a vital role to uplift the economic and socio status of local people by developing such infrastructures. In addition there are many risks faced by the construction industry in order to achieve its aim. 1.2. Objective of the study The major objective of this report writing is to understand various risk faced by an industry or an organizations and their ways and techniques to handle all these risk. But apart from that the other objectives of this study are: 1. To understand different types of risk facing organization. 2. To understand the trend of risk analysis in Nepalese construction market. 3. To know the techniques used to manage loss exposure unit 4. To find out the problem faced while managing risk 5. To know what methods are usually followed to reduce risks in construction companies? 6. To know benefits and significance of risk management 1.3. Research methodology There are many methods of collecting data. For the purpose of preparation of this report, direct interviews with respondents were taken and questionnaires were prepared. However secondary sources of data like annual general report and other journals...

Words: 2406 - Pages: 10

Premium Essay

Risk Management

...Manage risk Every business faces risks that could present threats to its success. Risk is defined as the probability of an event and its consequences. Risk management is the practice of using processes, methods and tools for managing these risks. Risk management focuses on identifying what could go wrong, evaluating which risks should be dealt with and implementing strategies to deal with those risks. Businesses that have identified the risks will be better prepared and have a more cost-effective way of dealing with them. This guide sets out how to identify the risks your business may face. It also looks at how to implement an effective risk management policy and program which can increase your business' chances of success and reduce the possibility of failure. * The risk management process * The types of risk your business faces * Strategic and compliance risks * Financial and operational risks * How to evaluate risks * Use preventative measures for business continuity * How to manage risks * Choose the right insurance to protect against losses The risk management process Businesses face many risks, therefore risk management should be a central part of any business' strategic management. Risk management helps you to identify and address the risks facing your business and in doing so increase the likelihood of successfully achieving your businesses objectives. A risk management process involves: * methodically identifying the risks surrounding your business...

Words: 3682 - Pages: 15

Free Essay

Risk Management

...Risk management in the health care in the past risk management and quality improvement job was separate in the health care organization. Even though, the job function may have been different the goal was the same. As up today they have close the gap to provide a better, and safety quality patient care. Rationale What is risk management any way not everyone has the same meaning. It can be define as such Risk management is a process for identifying, assessing, and prioritizing risks of different kinds. Once the risks are identified, the risk manager will create a plan to minimize or eliminate the impact of negative events. A variety of strategies is available, depending on the type of risk and the type of business. Outline Risk Management and Patient Safety: The Synergy and the Tension Integrating Risk Management, Quality Management, and Patient Safety into the Organization Benchmarking in Risk Management Risk Management Strategic Planning for a Changing Health Care Delivery System Using Never Events to Reduce Risk and Advance Patient Safety Governance and Board Responsibility to Assure Safety in Health Care Organizations 1. Introduction What is the goal or the idea behind risk management one of their focus is to reduce the financial risk other areas that may seem not important is the regulation. One of the principal issues facing health care risk management is governmental regulation. Over the last few decades, there has been a growing public...

Words: 4978 - Pages: 20

Premium Essay

Risk Management

...Q 1: Advantage: 1. Risk identification: If all the risks have been identified at the beginning of a business project, the outcome and the solution of the risks can be considered before start and reduce potential lost. 2. Reduce compliance costs: The unprofitable part of the business can be eliminated or outsourced after risk analysis so that the risk is transferred. Reducing the areas of responsible business will allow the company to devote resources to the most profitable parts and eliminate the risks that were associated with those abandoned segments. 3. Enhance quality of product or service: The chance of emergency cases have been reduced so that the quality of product or service can be ensured at a certain level. 4. Increase efficiency and productivity: All risks have been figured out so that staff can be easily to distributed at suitable position and thus increase the efficiency. The productivity will be strengthened by practical division of labour and specification. 5. Improve relationships communication with stakeholders: Each identified risk can be discussed among various stakeholders to eliminate or minimize the risks assessed. This brings the various views onto the table and in the process of finalizing potential solutions as all stakeholders (including clients, employees, suppliers and contractors, etc.)are involved. 6. Enhance business planning and achievement of objectives and goals: Each risk is described along with its attributes such as...

Words: 690 - Pages: 3

Premium Essay

Risk Management

...Paula Abadía Risk management Companies in every part of the world are exposed to many different threats and unexpected things; these are called risks. Risks can be any factor affecting the performance of projects, and causing a negative effect on them. In order for companies to be successful, they should always take into consideration the process of risk management. Risk management is a logical process or approach that seeks to eliminate, or at least minimize the level of risk associated with a business operation. It ensures that an organization identifies and understands the risks to which it is exposed. This process also guarantees the creation and implementation of effective plans, to prevent losses or reduce the impact if a loss occurs. Risk management has five main steps. First, identify and analyze exposures. Companies need to asses not only key risk areas, but also every single risk area that can harm their business. Along with this step of identification and analysis, the likelihood and impact of the risks should be measured. Companies should rank risks in order of importance, before moving to the next step. The second step is examining risk management techniques. In this step, companies must develop all the possible options that can help to manage risks successfully. The third step is the selection of the risk management technique. The chosen technique must be based on the previous analysis that the company should have done, so that it is the best alternative for...

Words: 979 - Pages: 4