Free Essay

Mencapai Keunggulan Kompetitif

In:

Submitted By Atik
Words 1453
Pages 6
Mencapai Inovasi Unggul
Dalam banyak hal, inovasi adalah sumber yang paling penting dari keunggulan kompetitif. Hal ini karena inovasi dapat menghasilkan produk-produk baru yang lebih memenuhi kebutuhan pelanggan, dapat meningkatkan kualitas (atribut) dari produk yang ada, atau dapat mengurangi biaya pembuatan produk yang diinginkan pelanggan. Kemampuan untuk mengembangkan baru yang inovatif produk atau proses memberikan perusahaan keunggulan kompetitif utama yang memungkinkan untuk: (1) membedakan produk dan menetapkan harga premium; dan / atau (2) menurunkan struktur biaya di bawah dari para pesaingnya. Pesaing, bagaimanapun, mencoba untuk meniru inovasi yang sukses dan sering berhasil. Oleh karena itu, mempertahankan keunggulan kompetitif membutuhkan komitmen terus inovasi.
Sukses peluncuran produk baru adalah driver utama profitabilitas superior. Robert Cooper terakhir lebih dari 200 pengenalan produk baru dan menemukan bahwa mereka yang tergolong sukses, sekitar 50% mencapai pengembalian investasi lebih dari 33%, setengah memiliki payback period 2 tahun atau kurang, setengah mencapai pangsa pasar lebih dari 35%. 33 Banyak perusahaan telah membentuk track record untuk inovasi yang sukses. Diantaranya Sony, yang meliputi keberhasilan Walkman, Compact Disc, dan PlayStation; Nokia, yang telah menjadi pemimpin dalam pengembangan telepon nirkabel; Pfizer, perusahaan obat yang selama 1990-an dan awal 2000-an menghasilkan 8 obat blockbuster baru; 3M, yang telah menerapkan kompetensi inti dalam kaset dan perekat untuk mengembangkan berbagai produk baru; Intel, yang secara konsisten berhasil memimpin dalam pengembangan mikroprosesor baru yang inovatif untuk menjalankan komputer pribadi; dan Cisco Systems, yang inovasi membantu membuka jalan bagi pertumbuhan yang cepat dari Internet.
Kegagalan Tingkat Tinggi Inovasi
Meskipun mempromosikan inovasi dapat menjadi sumber keunggulan kompetitif, tingkat kegagalan produk baru yang inovatif tinggi. Bukti penelitian menunjukkan bahwa hanya 10% -20% dari proyek-proyek R & D mayor menimbulkan produk komersial 34 Yah dipublikasikan kegagalan produk termasuk Apple Newton, asisten pribadi digital.; Format Sony Betamax di pemutar video dan perekam pasar; dan konsol videogame Sega Dreamcast. Sementara banyak alasan telah dikemukakan untuk menjelaskan mengapa begitu banyak produk baru gagal untuk menghasilkan keuntungan ekonomi, lima penjelasan untuk kegagalan berulang kali muncul. 35
Pertama, banyak produk baru gagal karena permintaan untuk inovasi tidak pasti. Tidak mungkin untuk mengetahui sebelum pengenalan pasar apakah produk baru telah menunjuk kebutuhan pelanggan yang belum terpenuhi, dan jika ada permintaan pasar yang cukup untuk membenarkan manufaktur produk. Sementara riset pasar yang baik dapat mengurangi ketidakpastian tentang kemungkinan permintaan di masa mendatang untuk teknologi baru, ketidakpastian yang tidak dapat sepenuhnya diberantas; tingkat kegagalan tertentu yang diharapkan.
Kedua, produk baru sering gagal karena teknologi ini kurang dikomersialkan. Hal ini terjadi ketika ada permintaan pelanggan yang pasti untuk produk baru, namun produk ini tidak baik disesuaikan dengan kebutuhan pelanggan karena faktor-faktor seperti desain miskin dan miskin kualitas. Misalnya, kegagalan Apple untuk mendirikan sebuah pasar untuk Newton, sistem digital personal genggam bahwa perusahaan diperkenalkan pada tahun 1990-an, dapat ditelusuri ke komersialisasi miskin teknologi berpotensi menarik. Apple diprediksi pasar $ 1 miliar untuk Newton, namun penjualan gagal terwujud ketika menjadi jelas bahwa perangkat lunak tulisan tangan Newton, atribut bahwa Apple memilih untuk menekankan dalam promosi pemasaran, tidak bisa cukup mengenali pesan tertulis pada pesan pad Newton.
Ketiga, produk baru mungkin gagal karena strategi positioning miskin Strategi Positioning adalah serangkaian tertentu pilihan perusahaan mengadopsi untuk suatu produk berdasarkan empat dimensi utama dari pemasaran:. Harga, distribusi, promosi dan iklan, dan fitur produk. Terlepas dari kualitas produk yang buruk, alasan lain atas kegagalan Apple Newton adalah strategi positioning yang buruk. The Newton diperkenalkan pada harga awal yang tinggi (dekat dengan $ 1,000) bahwa, bahkan jika teknologi telah dikomersialkan memadai, ada kemungkinan akan beberapa pembeli. Keempat, banyak pengenalan produk baru gagal karena perusahaan sering membuat kesalahan dengan pemasaran teknologi yang ada tidak cukup permintaan. Sebuah perusahaan dapat menjadi dibutakan oleh sihir dari teknologi baru dan gagal untuk menentukan apakah ada permintaan pelanggan untuk produk.
Akhirnya, perusahaan gagal ketika produk dipasarkan secara perlahan. Semakin banyak waktu yang berlalu antara pengembangan awal dan pemasaran-lambat "waktu siklus" akhir-semakin besar kemungkinan itu adalah bahwa pesaing akan mengalahkan perusahaan untuk pasar, dan mendapatkan keuntungan penggerak pertama. 36 Dalam industri mobil, General Motors telah menderita menjadi inovator lambat. Siklus pengembangan produk khas Its telah sekitar 5 tahun, dibandingkan dengan 2-3 tahun di Honda, Toyota, dan Mazda, dan 3-4 tahun di Ford. Karena mobil GM yang didasarkan pada teknologi dan desain 5-tahun konsep, mereka sudah keluar dari tanggal ketika mereka mencapai pasar.

Mengurangi Inovasi Kegagalan
Salah satu hal yang paling penting yang manajer dapat lakukan untuk mengurangi tingkat kegagalan yang tinggi terkait dengan inovasi adalah untuk memastikan bahwa ada integrasi yang erat antara R & D, produksi dan pemasaran. 37 integrasi lintas-fungsional ketat dapat membantu perusahaan memastikan bahwa
1. Proyek pengembangan produk didorong oleh kebutuhan pelanggan.
2. Produk baru ini dirancang untuk kemudahan pembuatan.
3. Biaya pengembangan berkurang.
4. Waktu yang dibutuhkan untuk mengembangkan produk dan membawanya ke pasar diminimalkan.
5. Tutup integrasi antara R & D dan pemasaran dicapai untuk memastikan bahwa proyek-proyek pengembangan produk didorong oleh kebutuhan pelanggan.
Pelanggan Sebuah perusahaan bisa menjadi sumber utama ide produk baru. Identifikasi kebutuhan pelanggan, dan kebutuhan khusus belum terpenuhi, dapat mengatur konteks di mana inovasi produk yang sukses terjadi. Sebagai titik kontak dengan pelanggan, fungsi pemasaran dapat memberikan informasi berharga. Selain itu, mengintegrasikan R & D dan pemasaran sangat penting jika produk baru yang akan diusahakan-jika benar, sebuah perusahaan menjalankan risiko mengembangkan produk yang ada sedikit atau tidak ada permintaan.
Integrasi antara R & D dan produksi dapat membantu perusahaan untuk memastikan bahwa produk yang dirancang dengan persyaratan manufaktur di pikiran. Desain untuk manufaktur menurunkan biaya produksi dan daun sedikit ruang untuk kesalahan; sehingga dapat menurunkan biaya dan meningkatkan kualitas produk. Mengintegrasikan R & D dan produksi dapat membantu biaya pembangunan yang lebih rendah dan produk kecepatan ke pasar. Jika sebuah produk baru tidak dirancang dengan kemampuan manufaktur dalam pikiran, mungkin terbukti terlalu sulit untuk membangun dengan teknologi manufaktur yang ada. Dalam hal ini, produk akan perlu dirancang ulang, dan kedua biaya pengembangan keseluruhan dan waktu ke pasar dapat meningkat secara signifikan. Membuat perubahan desain selama perencanaan produk dapat meningkatkan biaya pembangunan secara keseluruhan sebesar 50% dan tambahkan 25% untuk waktu yang dibutuhkan untuk membawa produk ke pasar. 38
Salah satu cara terbaik untuk mencapai integrasi lintas-fungsional adalah untuk membentuk tim pengembangan produk crossfunctional terdiri dari perwakilan dari R & D, pemasaran, dan produksi. Tujuan dari tim harus untuk mengawasi proyek pengembangan produk dari pengembangan konsep awal untuk pengenalan pasar. Sejumlah atribut tampaknya penting agar tim pengembangan produk untuk berfungsi secara efektif dan memenuhi semua tonggak perkembangannya. 39
Pertama, seorang manajer proyek-satu kelas berat yang memiliki status yang tinggi dalam organisasi dan kekuasaan dan otoritas yang diperlukan untuk mengamankan sumber daya keuangan dan manusia yang tim perlu berhasil-harus memimpin tim dan didedikasikan terutama, jika tidak seluruhnya, untuk proyek. Pemimpin harus percaya pada proyek (juara) dan menjadi terampil mengintegrasikan perspektif fungsi yang berbeda dan membantu personel dari berbagai fungsi bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama. Pemimpin juga harus mampu bertindak sebagai advokat dari tim manajemen senior.
Kedua, tim harus terdiri dari setidaknya satu anggota dari masing-masing fungsi kunci atau posisi. Anggota tim individu harus memiliki sejumlah atribut, termasuk kemampuan untuk menyumbangkan keahlian fungsional, berdiri tinggi dalam fungsi mereka, kesediaan untuk berbagi tanggung jawab untuk hasil tim, dan kemampuan untuk menempatkan advokasi fungsional samping. Hal ini umumnya lebih baik jika anggota tim inti adalah 100% didedikasikan untuk proyek untuk durasi. Hal ini memastikan bahwa fokus mereka adalah pada proyek, bukan atas dasar karya masing-masing yang sedang berlangsung.
Ketiga, anggota tim harus secara fisik co-terletak untuk menciptakan rasa persahabatan dan memfasilitasi komunikasi. Keempat, tim harus memiliki rencana yang jelas dan tujuan yang jelas, terutama yang berkaitan dengan tonggak pembangunan kritis dan anggaran pembangunan. Tim harus memiliki insentif untuk mencapai tujuan-tujuan tersebut; misalnya, membayar bonus ketika tonggak utama pembangunan tercapai. Kelima, setiap tim harus mengembangkan proses sendiri untuk komunikasi, serta resolusi konflik. Sebagai contoh, satu tim pengembangan produk di Quantum Corporation, produsen Californiabased disk drive untuk komputer pribadi, mengamanatkan bahwa semua keputusan penting akan dibuat dan konflik diselesaikan selama pertemuan yang diadakan setiap Senin sore. Aturan sederhana ini membantu tim untuk memenuhi tujuan pembangunannya. 40
Akhirnya, ada bukti yang cukup bahwa mengembangkan kompetensi dalam inovasi memerlukan manajer untuk secara proaktif belajar dari pengalaman mereka dengan pengembangan produk, dan untuk menggabungkan pelajaran dari keberhasilan dan kegagalan masa lalu ke dalam proses pengembangan produk masa depan baru. 41 ini lebih mudah diucapkan daripada dilakukan. Untuk mempelajari, manajer perlu melakukan proses penilaian obyektif setelah proyek pengembangan produk telah selesai, mengidentifikasi faktor-faktor kunci keberhasilan dan akar penyebab kegagalan, dan mengalokasikan sumber daya ke arah memperbaiki kegagalan. Para pemimpin juga harus mengakui kegagalan mereka sendiri jika mereka ingin mendorong anggota tim lain untuk bertanggung jawab mengidentifikasi apa yang mereka lakukan salah. Strategi Aksi 4.4 melihat bagaimana Corning belajar dari kesalahan sebelumnya untuk mengembangkan produk baru yang berpotensi menjanjikan.

Similar Documents

Free Essay

Supply Chain Management Sebagai Sumber Competitive Advantage Studi Kasus Di Pt. Nicholas Laboratories Indonesia

...berakibat kehilangan penjualan, sedangkan kelebihan tertentu baik itu bahan mentah maupun produk jadinya akan terjadi penumpukan sehingga biaya pemeliharaan persediaannya pun menjadi mahal. Oleh karena itu, perusahaan farmasi perlu mengkaji strategi yang tepat untuk mencapai keunggulan kompetitif yang pada gilirannya terjaminnya keberlanjutan (going-concern) perusahaan dimasa datang. Kata kunci: Supply Chain Management, Competitive Advantage, Value Chain Analysis 1. Pendahuluan Persaingan global yang terus meningkat dari hari ke hari harus didukung peningkatan kualitas produk dan jasa yang ditawarkan kepada konsumen. Di era globalisasi yang sangat kompetitif dewasa ini, desakan bagi perusahaan untuk menemukan cara-cara baru dalam menciptakan dan memberikan nilai tambah bagi konsumennya semakin kuat. Perusahaan dituntut untuk dapat menyampaikan produknya dengan efektif, lebih cepat, lebih efisien. Kemampuan mengintegrasikan supply chain dan wawasan serta pengetahuan terkini manajemen rantai pasokan diakui dapat meningkatkan kompetensi tersebut sehingga pada akhirnya perusahaan akan mencapai keunggulan kompetitif. Ada dua strategi yang dapat digunakan oleh perusahaan untuk mencapai keunggulan kompetitif ini, yaitu pertama-tama terletak pada...

Words: 3201 - Pages: 13

Free Essay

Tugas Sim Sap 2

...Lingkungan dari suatu perusahaan terdiri dari supplier, pelanggan, tenaga kerja, komunitas keuangan, pemegang saham dan pemilik, pesaing, pemerintah, dan komunitas global. Unsur-unsur tersebut terhubung ke perusahaan, melalui aliran sumber daya fisik dan virtual. Sumber daya fisik meliputi pegawai, bahan baku, mesin dan uang. Sedangkan sumber daya virtual meliputi data, informasi dan informasi dalam bentuk keputusan. 1. Keunggulan Kompetitif Sesungguhnya keunggulan kompetitif dapat dicapai perusahaan melalui penggunaan sumber daya virtualnya. Dalam bidang sistem informasi, pengungkitan (leverage) dalam pasar merupakan suau acuan dari keunggulan kompetitif. Penggunaan sumber daya virtual ini memungkinkan para manajer dalam pencapaian tujuan strategis perusahaan. ------------------------------------------------- Infrastruktur perusahaan Jika membicarakan mengenai keunggulan kompetitif, maka Profesor Harvard Michael E. Porter selalu dikaitkan dalam topik ini terutama gagasannya mengenai rantai nilai porter. Menurut Porter, perusahaan mencapai keunggulan kompetitif apabila perusahaan tersebut mampu menciptakan rantai nilai (value chain). ------------------------------------------------- Human resource management -------------------------------------------------...

Words: 2264 - Pages: 10

Free Essay

Management

...MANAJEMEN STRATEGIK * Manajemen strategik: apa yang dilakukan manajer untuk mengembangkan strategi suatu organisasi. Melibatkan fungsi manajemen dasar ( plan, organize, control, lead) * Strategi organisasi: rencana mengenai bagaimana sebuah organisasi akan melakukan bekerja, menang bersaing, memuaskan pelanggan agar mencapai tujuan organisasi. * Istilah. Model bisnis: desain bagaimana perusahaan akan menghasilkan uang. * Fokus model bisnis: 1. Apakah pelanggan menghargai apa yang telah disediakan perusahaan 2. Apakah perusahaan dapat menghasilkan uang dengan hal tsb. Contoh: Dell sang pelopor model bisnis baru yaitu menjual komputer scr langsung kpd konsumen melalui internet, bukan melalui peritel komputer. Apa yang dilakukan Dell dihargai oleh pelanggan dan tentunya perushaan mendapatkan uang dari kegiatan tsb. * Mengapa manajemen strategik penting? 3 alasan: 1. Dapat membedakan seberapa baik kinerja perusahaan 2. Fakta bahwa manajer di semua jenis dan ukuran organisasi menghadapi situasi yang berubah. 3. Karena organisasi bersifat kompleks dan beragam. * Proses menajemen strategik Analisis SWOT Analisis SWOT Analisis internal: -Kekuatan -kelemahan Analisis internal: -Kekuatan -kelemahan * - Langkah 1: Mengidentifikasi misi, tujuan, dan strategi organisasi saat ini Misi: pernyataan tentang tujuan organisasi Mengidentifikasi misi membuat manajer mengidentifikasi apa yang harus dilakukan organisasi dalam bisnis. Misal: misi l’oreal adalah”hak...

Words: 1101 - Pages: 5

Free Essay

Case : Atlantic Computer

...produknya yang dikenal dengan sebutan “ZINK” telah lama berada di segmen dasar dan memiliki hampir 50% pangsa pasar di pendapatan dan produk. Untuk kinerjanya, “ZINK” memiliki kemampuan yang sama dan sejajar dengan pesaingnya “TRONN”. Jason Jowers memiliki rencana untuk meluncurkan produk TRONN agar tetap dapat terjaga di dalam pikirannya, sedangkan ancaman terbesar datang dari kompetitornya, yaitu Ontario dimana sebagian besar pendapatannya berasal dari bisnis online. Beberapa rincian mendasar di pasar server • Kelahiran dari internet – kebutuhan akan server-server berkinerja akhir rendah atau BS (Basic Servers) • Koleksi dari BS ini dapat melayani untuk perusahaan yang memiliki layanan website. • Permintaan pasar diperkirakan mencapai 50.000 unit di tahun 2001 dan tercatat ada sekitar 36% dari Compound Annual Growth Rate di sepanjang tahun 2003. • “TRONN” dikembangkan untuk memenuhi segmen BS ini. • Adanya asumsi bahwa segmen HPSg (High Performance Segment) dan BSg (Basic Segment) tidak akan digunakan untuk substitusi satu...

Words: 870 - Pages: 4

Free Essay

The Affect of It Skills and Emotional Intelligence Towards Worker Competitiveness

... 2008). Dengan adanya perubahan global ini, krisiskrisis global dunia mulai meluas dan persaingan antar negara pun menjadi lebih kompetitif. Sangat penting bagi negara – negara untuk menentukan sikap sebagai bangsa pemenang atau pecundang dalam menghadapi globalizáis (Boediono, 2009). Negara-negara yang kurang siap, akan mengalami dampak krisis berkepanjangan. Seperti halnya Indonesia, bisa di katakan Indonesia belum siap dalam menghadapi perubahan global ini, maka dari itu sejak krisis yang di alami tahun 1998 hingga krisis tahun 2008 Indonesia belum mampu untuk mengatasi permasalahan krisis tersebut dengan baik. Banyak hal yang mempengaruhi dalam menghadapi krisis tersebut, antara lain: 1. Keadaan keamanan nasional dan politik di Indonesia yang tidak stabil. 2. Keadaan ekonomi yang semakin sulit di pulihkan karena masih belum di temukan solusi terbaik untuk mengatasinya. 3. Daya saing nasional Indonesia. (Setyawan, 2001) Berdasarkan penilaian peringkat daya saing (competitiveness) oleh Institute Management Development (IMD), daya saing nasional Indonesia telah meningkat dari tahun sebelumnya yaitu dari peringkat 51 (2008) menjadi 42 (2009) dari 57 negara paling kompetitif di dunia. Hal ini merupakan kemajuan yang signifikan bagi Indonesia. Menurut IMD, daya saing merupakan kompetensi yang di kelola dari nasional maupun bisnis guna mencapai kemakmuran yang lebih besar, dengan menimbang daya saing dari faktor – faktor utama serta sub faktor yang ada di dalamnya. Faktor...

Words: 5623 - Pages: 23

Free Essay

Apps

...Sistem Informasi Bisnis dalam Karir Anda 1.1. Peran sistem informasi dalam bisnis saat ini 1.1.1. Bagaimana sistem informasi mengubah bisnis? 1.1.2. Apa yang baru dalam sistem informasi manajemen? Perubahan teknologi, orang, dan organisasi. 1.1.3. Tantangan globalisasi dan peluang: sebuah perataan dunia Penggunaan internet untuk bisnis dapat mengurangi biaya operasi Pebisnis harus melihat hambatan sebagai sebuah tantangan dan peluang 1.1.4. Pengendalian bisnis dalam sistem informasi Perusahaan bisnis banyak melakukan investasi dalam sistem informasi untuk mencapai enam objek strategi bisnis, yaitu: Keunggulan operasional Produk baru, jasa, dan model bisnis Konsumen dan keakraban antar pemasok Pengambilan keputusan ditingkatkan Keunggulan kompetitif Bertahan 1.2 Perspektif tentang sistem informasi dan teknologi informasi 1.2.1 Apakah yang dimaksud sistem informasi? Penggabungan antara informasi dan data. 1.2.2 Sistem informasi tidak hanya teknologi: peran orang dan organisasi. 1.2.3 Ruang lingkup sistem informasi Organisasi Orang Teknologi 1.3 Memahami sistem informasi: pendekatan pemecahan masalah bisnis 1.3.1 Pendekatan pemecahan masalah 1.3.2 Sebuah model proses pemecahan masalah Mengidentifikasi masalah Desain solusi (dimensi masalah bisnis: dimensi organisasi, dimensi teknologi, dan dimensi orang) Evaluasi solusi dan pilihan Implementasi Pemecahan masalah: sebuah proses, bukan peristiwa 1.3...

Words: 307 - Pages: 2

Free Essay

Intelektual Capital

...BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam pengembangan sebuah usaha, perusahaan membutuhkan aset yang cukup untuk menjalankan usahanya. Aset yang dimiliki pun tidak hanya aset berwujud (tangible asset) untuk beroperasi dalam kegiatannya maupun sebagai tempat perusahaan itu berdiri, tetapi juga aset tidak berwujud (intangible asset). Aset tidak berwujud adalah aset nonmoneter yang dapat diidentifikasi tanpa substansi fisik PSAK 19 (Revisi 2009). Sumber daya tidak berwujud adalah kunci untuk menciptakan dan mempertahankan keunggulan kompetitif serta merupakan dasar untuk sukses di abad kedua puluh. (Ghosh, 2009). Salah satu aset tidak berwujud yang paling berpengaruh dalam kemajuan dan keberhasilan sebuah perusahaan adalah intelectual capital. Intellectual Capital adalah materi intelektual (pengetahuan, informasi, property, intelektual, pengalaman) yang dapat digunakan untuk menciptakan kekayaan, dengan kata lain materi intelektual merupakan suatu kekuatan akan kolektif atau seperangkat pengetahuan yang berdaya guna Stewart (1997) dalam Astuti, (2004). Stewart (1997) dalam Ghosh (2009) menjelaskan istilah intellectual capital sebagai “intellectual material” pengetahuan, informasi, “intellectual property”, pengalaman yang dapat menjadi hasil akhir dari proses transfomasi pengetahuan dan pengetahuan yang ditransformasikan menjadi “intellectual property”. Pada umumnya intellectual capital dikelompokkan menjadi tiga komponen, yaitu human capital, structural...

Words: 6344 - Pages: 26

Free Essay

Exam Ob

...Pengertian Strategi Definisi strategi adalah cara untuk mencapai tujuan jangka panjang. Strategi bisnis bisa berupa perluasan geografis, diversifikasi, akusisi, pengembangan produk, penetrasi pasar, rasionalisasi karyawan, divestasi, likuidasi dan joint venture (David, p.15, 2004). Pengertian strategi adalah Rencana yang disatukan, luas dan berintegrasi yang menghubungkan keunggulan strategis perusahaan dengan tantangan lingkungan, yang dirancang untuk memastikan bahwa tujuan utama dari perusahaan dapat dicapai melalui pelaksanaan yang tepat oleh organisasi (Glueck dan Jauch, p.9, 1989). Pengertian strategi secara umum dan khusus sebagai berikut: 1. Pengertian Umum Strategi adalah proses penentuan rencana para pemimpin puncak yang berfokus pada tujuan jangka panjang organisasi, disertai penyusunan suatu cara atau upaya bagaimana agar tujuan tersebut dapat dicapai. 2. Pengertian khusus Strategi merupakan tindakan yang bersifat incremental (senantiasa meningkat) dan terus-menerus, serta dilakukan berdasarkan sudut pandang tentang apa yang diharapkan oleh para pelanggan di masa depan. Dengan demikian, strategi hampir selalu dimulai dari apa yang dapat terjadi dan bukan dimulai dari apa yang terjadi. Terjadinya kecepatan inovasi pasar yang baru dan perubahan pola konsumen memerlukan kompetensi inti (core competencies). Perusahaan perlu mencari kompetensi inti di dalam bisnis yang dilakukan. Perumusan Strategi Perumusan strategi merupakan proses penyusunan langkah-langkah...

Words: 2830 - Pages: 12

Free Essay

Paper

...MODUL MANAJEMEN KEUANGAN 2 MATA KULIAH : MANAJEMEN KEUANGAN 2 MATERI : PERENCANAAN DAN PERAMALAN KEUANGAN DOSEN : RONA TMC SIMARANGKIR TAHUN AKADEMIK : 2009/2010 SEMESTER : GENAP PERTEMUAN :9 (SEMBILAN) PROGRAM KULIAH KELAS KARYAWAN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA 2010 Pendahuluan Ketika membuat keputusan-keputusan penting, manajer perusahaan sangat bergantung baik pada laporan keuangan sekarang maupun yang diproyeksikan. Laporan keuangan proforma atau laporan keuangan proyeksi yaitu laporan keuangan yang meramalkan posisi keuangan perusahaan serta kinerjanya selama periode tahun tertentu. Para manajer menggunakan laporan keuangan proyeksi dalam empat cara yaitu: 1. Dengan mengacukan pada laporan keuangan proyeksi, mereka dapat menilai apakah kinerja perusahaan yang diantisipasi sesuai dengan target umum perusahaan itu sendiri dan dengan harapan para investor. 2. Laporan keuangan proyeksi dapat digunakan untuk mengestimasikan dampak dari perubahan-perubahan operasi yang diusulkan. Oleh karena itu, manajer keuangan menghabiskan banyak waktu untuk melakukan analisis “bagaimana jika” 3. Para manajer menggunakan laporan keuangan proyeksi untuk mengantisipasi kebutuhan pendanaan perusahaan di masa depan 4. Laporan keuangan...

Words: 2892 - Pages: 12

Free Essay

Bab I

...pentingnya aspek sosial dan lingkungan, serta globalisasi perekonomian dunia. Hal ini menyebabkan perusahaan dituntut untuk memiliki keunggulan kompetitif terutama dalam hal memenuhi permintaan konsumen. Komponen di dalam perusahaan dan komponen di luar perusahaan, misalnya supplier, distributor, wholesaler, dan retailer, merupakan komponen-komponen yang mendukung aktivitas perusahaan dan harus saling bersinergi untuk memenuhi permintaan konsumennya. Catatan kinerja sektor industri makanan dan minuman Indonesia di tahun 2010 masih menunjukkan pertumbuhan walaupun diiringi bayang-bayang penurunan tingkat daya saing dibanding dengan produk makanan dan minuman impor. Industri Makanan, Minuman dan Tembakau masih menjadi cabang yang memberikan kontribusi terbesar terhadap pertumbuhan Industri Nasional. Data dari Departemen Perindustrian menunjukkan Bahwa di tahun 2010 Industri Makanan, Minuman dan Tembakau memberikan kontribusi sebesar 34,35% atas pertumbuhan industri nasional non-migas yang samapi Triwulan III 2010 mencapai 4,69%. Data GAPMMI (Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia) juga menunjukkan trend pertumbuhan industri makanan dan minuman dalam negeri yang cukup baik. Volume penjualan di tahun 2007 mencapai Rp 383 Trilyun, di tahun 2008 mencapai Rp 505 Trilyun, di tahun 2009 mencapai Rp 555 Trilyun dan ekspektasi di tahun 2010 adalah untuk mencapai Rp 605 Trilyun. Ironisnya, meskipun industri makanan dan minuman merupakan salah satu kontributor terbesar dalam pertumbuhan...

Words: 541 - Pages: 3

Free Essay

Marketing Global

...nasional utama dipengaruhi secara mendasar oleh possi global mereka secara keseluruhan. Perusahaan global adalah suatu perusahaan yang beroperasi dilebih dari satu negara serta menangkap keunggulan litbang, logistik, pemasaran, dan keuangan dalam biaya dan reputasinya yang tidak tersedia bagi pesaing domestik murni. Beberapa faktor yang dapat menarik suatu perusahaan ke arena internasional : * Perusahaan global yang menawarkan produk yang lebih baik atau harga yang lebih murah mungkin menyerang pasar domestik perusahaan itu. Perusahaan itu mungkin ingin menyerang balik pesaing ini dipasar asal mereka untuk mengikat sumber daya mereka. * Perusahaan itu mungkin menemukan bahwa beberapa pasar asing memberikan peluang laba lebih tinggi dari pada pasar domestik. * Perusahaan itu mungkin memutuhkan basis pelanggan yang lebih besar untuk mencapai skala ekonomis * Perusahaan itu mugkin ingin mengurangi ketergantungan pada satu pasar untuk mengurangi resikonya * Pelanggan perusahaan itu mungkin pergi keluar negeri dan membutuhkan pelayanan internasional Tetapi sebelum membuat keputusan untuk bergerak ke luar negeri, perusahaan harus menimbang beberapa resiko, sbb: * Perusahaan mungkin tidak mengerti preferensi pelanggan luar negeri dan gagal menawarkan produk yang menarik secara kompetitif, perusahaan mungkin tidak mengerti budaya bisnis negara asing dan tidak tahu cara bertransaksi secara efektif dengan negara negara asing. * Perusahaan mungkin meremehkan peraturan...

Words: 1893 - Pages: 8

Free Essay

Marketing

...Ungkapan lama, "Semakin besar mereka, semakin sulit mereka jatuh," menggambarkan yang terjadi pada industri otomotif AS selama 10 tahun pertama abad ini. Lihatlah ford, Pada tahun 1998, perusahaan ikonik ini menyumbang 25 persen dari semua mobil dan truk yang terjual di seluruh dunia. Pickup F-series adalah kendaraan terlaris di planet ini, dengan lebih dari 800.000 unit yang keluar dari jalur perakitan. Ford Explorer mencapai slot teratas di pasar SUV musim panas. Dan Ford Taurus telah menjadi pesaing abadi untuk sedan terlaris. Ford # 2 di Fortune 500 (GM adalah # 1), dengan $ 153.000.000.000 pendapatan. Sebuah hargam saham yang kuat memberi nilai pasar Ford $ 73.000.000.000. Menurut Interbrand, merek Ford saja sudah merek paling berharga keenam di dunia, senilai $ 36.000.000.000. Tapi hanya dalam 10 tahun, posisi Ford tergulingkan. Pada tahun 2008, Pangsa pasar Ford duduk di hanya 14 persen. Pendapatan jatuh sebesar $ 146.000.000.000 dan perusahaan kehilangan $ 14.700.000.000, kerugian terbesar dalam sejarahnya. Harga sahamnya telah anjlok ke hanya $ 2 per saham, menghapus 93 persen dari nilai pasar Ford. Dan Ford tidak lagi masuk kedalam top-10 merek. Ford turun ke posisi ke-49 pada top-100daftar interbrand, senilai hanya $ 7 miliar. Ford berada di ambang kehancuran. Ford bisa menyalahkan ketidak beruntungan pada fakta bahwa seluruhindustri otomotif telah terguncang oleh krisis ekonomi 2008. harga gas tinggi dan ekonomi global terlemah dalam lebih dari 70tahun telah...

Words: 2027 - Pages: 9

Free Essay

Sim Management Information System Quiz Ups

...kepada perorangan, bisnis kecil, dan bisnis besar? Buat daftar layanan ini dan tulis bebrapa paragraf yang menjelaskan satu di antaranya seperti transaksi langsung atau pemrosesan pengiriman otomatis UPS (UPS Trade Direct or Automated Shipment Processing). Jelaskan bagaimana Anda atau bisnis Anda akan mendapatkan manfaat dari layanan tersebut? b. Jelaskan bagaimana situs tersebut dapat membantu UPS mencapai beberapa tujuan strategis yang telah dijelaskan di awal bab. Apa dampak terhadap bisnis UPS jika situs Web ini tidak tersedia? Jawab: 1. Permasalahan yang diselesaikan oleh UPS dengan menggunakan sistem informasi adalah UPS dapat membantu pelanggan dan perusahaan untuk meningkatkan ketepatan/keakuratan waktu pengiriman (delivery). Contoh: Untuk perusahaan Nike, UPS sangat membantu meningkatkan tingkat ketepatan pemenuhan pesanannya, meningkatkan ketepatan/keakuratan waktu pengiriman (delivery) dan peningkatan pelayanan pelanggan (service to customer). Selain itu, permasalahan lain yang diselesaikan oleh UPS dengan menggunakan sistem informasi adalah sebagai berikut: a. Keunggulan operasional. UPS telah mempertahankan kepemimpinan dalam paket kecil-jasa pengiriman meskipun persaingan ketat dari FedEx dan US...

Words: 635 - Pages: 3

Free Essay

Matahari's Consumer Behavior

...1959, Matahari terus berkembang cepat dan menjadi department store terbesar di Indonesia. Pada tahun 2009, PT Matahari Putra Prima Tbk (MPP), mengalihkan divisi Matahari Department Store ke perusahaan afiliasi, PT Pacific Utama Tbk, yang kemudian berganti nama menjadi PT Matahari Department Store Tbk (Matahari). Dengan 107 gerai (Mei 2012) yang tersebar di lebih dari 50 kota di seluruh Indonesia, Matahari menawarkan tren terbaru untuk pakaian dan mode, serta produk peralatan rumah tangga dan dan kecantikan dengan harga yang terjangkau. Matahari terus mendukung perekonomian Indonesia melalui gerai-gerainya dengan lebih dari 40.000 karyawan dan bekerjasama dengan lebih dari 1.200 vendor local. Kegiatan Pemasaran Untuk mencapai target penjualan yang diinginkan, Matahari melakukan beberapa strategi pemasaran seperti: - Matahari Club Card, yang memberikan point reward berdasarkan nilai pembelian, kerjasama eksklusif dengan pihak ketiga, diskon special dan kesempatan belanja eksklusif. - Penawaran-penawaran special dan diskon Promosi - Pemasaran yang Ekstensif dengan melakukan kampanye Brands Image di majalah remaja, majalah mode, serta mengambil bagian dalam jejaring sosial. Kinerja Keuangan Perusahaan membukukan penjualan sebesar Rp. 9.2 trilliun di tahun 2011, meningkat sebesar 16,9% dari penjualan kotor tahun lalu Rp. 7,9% triliun. Laba kotor sebagai suatu persentase dari penjualan adalah 33,6%, mengalami peningkatan sebesar 40 basis poin disbanding...

Words: 370 - Pages: 2

Free Essay

Case Analysis - Tesla

...satu-satunya manufaktur EV; Chevy dan Toyota merupakan pesaing terberat Tesla dalam pasar EV. Sampai saat ini, kendaraan yang diproduksi Tesla memiliki rentang jarak kendara yang lebih luas dan kinerja yang lebih baik, tetapi ancaman dari para pesaing ini tentunya tidak bisa diabaikan begitu saja. Tesla memiliki keterbatasan dalam kemampuannya memproduksi kendaraan disebabkan oleh ukuran dan aksesnya kepada sumberdaya yang membuatnya mengalami kerugian dibandingkan para pesaingnya. Ada 2 isu yang dihadapi oleh Tesla: bagaimana caranya untuk terus maju dan ke arah mana? Tesla dapat terus bertahan menjadi perusahaan manufaktur EV berkualitas tinggi yang memenuhi hanya pasar niche atau menjadi produsen EV yang lebih terjangkau dan tentunya mencapai rentang pasar yang lebih luas. Fokus dan inovasi yang dilakukan Tesla berawal dari kepeduliannya terhadap isu...

Words: 2357 - Pages: 10